Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Tabrak Anak Saat Antar Sekolah, Polisi Sebut Orangtua Lalai

Kompas.com - 27/07/2018, 16:31 WIB
Achmad Faizal,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Peristiwa kecelakaan yang menewaskan seorang anak balita siswi taman kanak-kanak di Sidoarjo disebut polisi sebagai akibat kelalaian orangtua korban dalam berkendara.

Polisi berharap kejadian tersebut menjadi pembelajaran bagi para orangtua.

"Peristiwa kemarin adalah kelalaian dalam berkendara. Ini pelajaran bagi semua pengendara kendaraan bermotor," kata Kanit Lantas Polresta Sidoarjo, AKP Toni Irawan, Jumat (27/7/2018) dikonfirmasi.

Sayangnya dia tidak menjelaskan rinci kelalaian seperti apa yang dimaksud.

"Si ayah mengira anaknya sudah masuk ke sekolah, ternyata belum," jelasnya.

Baca juga: Bocah TK Tewas Tertabrak Mobil Ayahnya, Sang Ayah Masih Shock

Polisi, menurut dia, sedang mendalami kronologi dan motif kecelakaan tersebut sesuai prosedur hukum yang berlaku.

"Kita tetap profesional menangani kasus ini. Yang pasti, keluarga masih shock atas kejadian ini," ujarnya.

Marsha Aura Nafiza, seorang bocah siswi Taman Kanak Kanak di Sidoarjo tewas ditabrak mobil yang dikendarai ayahnya sendiri, Rabu (25/7/2018). Dia terlindas mobil di depan pintu gerbang tempatnya bersekolah.

Baca juga: Kak Seto: Kasus di Garut Bukan Duel Maut 2 Siswa SD, tapi Kecelakaan...

Rabu pagi, KF mengantar ke sekolah putrinya di kawasan Perumahan Griya Permata Gedangan Sidoarjo. Setelah putrinya turun dari mobil Toyota Innova L 1987 CL di depan sekolah, KF lantas menjalankan mobilnya untuk meninggalkan sekolah, dia tidak sengaja menabrak dan melindas putrinya.

Kompas TV 5 orang tewas saat sebuah mobil dari arah Jakarta, melaju kencang hingga menyeberang ke Jalur Berlawanan dan menabrak kendaraan lain.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com