Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal di Pilkada Jabar, Anton Charliyan Deklarasi #J2P Dukung Jokowi 2 Periode

Kompas.com - 26/07/2018, 19:02 WIB
Putra Prima Perdana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Setelah gagal di Pilkada Jawa Barat 2018, mantan Kepala Polda Jawa Barat Irjen Anton Charliyan menggelar deklarasi gerakan nasional untuk mendukung Presiden RI Joko Widodo kembali memimpin Indonesia di periode kedua melalui tagar #J2P (Jokowi 2 periode).

Deklarasi tersebut dihadiri oleh perwakilan beberapa elemen masyarakat baik dari partai politik, ormas, ulama, cendikiawan, pemuda, budayawan hingga masyarakat adat.

“Ini adalah gerakan suara rakyat dan aspirasi dari masyarakat untuk Bapak Jokowi agar kembali menjadi presiden melalui gerakan nasional melalui hashtag #J2P. Kami harapkan gerakan ini akan diikuti daerah lain di seluruh Indonesia,” ujar penggagas #J2P, Anton Charliyan saat ditemui seusai deklarasi di Monumen Perjuangan, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Kamis (26/7/2018).

Lebih lanjut Anton menambahkan, gerakan nasional ini akan dipopulerkan melalui dua cara. Lewat deklarasi-deklarasi dan memanfaatkan media sosial.

“Sehingga nanti kita bisa tahu ada berapa puluh juta masyarakat yang memilih beliau lewat hastag #J2P,” jelasnya.

Baca juga: Gagal di Pilkada Jabar, TB Hasanudin-Anton Charliyan Kejar Kursi DPR RI

Anton membantah bahwa tagar #J2P yang akan diviralkan di media sosial merupakan bentuk tandingan gerakan tagar #2019GantiPresiden yang sebelumnya sudah digelorakan oleh oposisi pemerintah.

“Kita bukan berbalas pantun. Ini suara rakyat yang memang mengapresiasi dari hasil kerja nyata Pak Presiden,” imbuhnya.

Anton menambahkan, alasan membuat tagar #J2P sebagai dukungan untuk Joko Widodo di Pilpres 2019 mendatang dilandaskan oleh kepuasan masyarakat Indonesia terhadap kinerja Kabinet Kerja.

“Terbukti selama 4 tahun terakhir terlihat kemajuannya dan kinerja kolektif bisa diandalkan. Sehingga kami menilai beliau adalah sosok yang paling memenuhi kriteria-kriteria sebagai presiden,” pungkasnya.

Baca juga: Cawagub Anton Charliyan Optimistis Jaring Suara Golput dan Perdesaan

Kompas TV Berikut tujuh program unggulan Hasanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com