Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelombang Tinggi, Warga Tasikmalaya Memilih Mengungsi

Kompas.com - 26/07/2018, 06:58 WIB
Reni Susanti

Editor

Sumber Antara

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sejumlah warga pesisir Pantai Pamayangsari, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, memilih mengungsi.

Mereka mengungsi untuk menghindari bahaya gelombang tinggi laut yang melanda pantai selatan Tasikmalaya.

"Yang diungsikan di Pamayang sebanyak 20 kepala keluarga, mereka kini di dataran yang lebih tinggi dan belum mau kembali ke rumahnya karena khawatir ada apa-apa," kata relawan bencana FKPPI Kabupaten Tasikmalaya, Gunawan di Tasikmalaya, Rabu (26/7/2018).

Gunawan menjelaskan, gelombang tinggi sempat membuat warga pesisir pantai di Kabupaten Tasikmalaya kaget. Sebab ombak sampai hingga ke daratan bahkan permukiman penduduk.

Baca juga: Viral, Video Kapal Terbalik akibat Dihantam Gelombang Tinggi

Koordinator Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cipatujah, Rahmat mengatakan, warga yang mengungsi sementara tinggal di tenda yang aman dari ancaman bahaya gelombang laut tersebut.

"Kita buat tenda alakadarnya dan mungkin belum mampu menampung seluruh pengungsi," tuturnya.

Kepala Bidang Darurat Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Ria Supriana mengatakan, ada 50 warung pinggir pantai yang rusak diterjang gelombang laut di Tasikmalaya.

"Tidak ada yang rusak parah, kerusakan ringan pada warung di pinggir pantai karena sempat terkena air laut," pungkasnya.

Kompas TV Tinggi gelombang yang mencapai 4 sampai 5 meter mengakibatkan para nelayan memilih untuk tidak melaut akibat cuaca buruk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com