Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jannah, Gadis 8 Tahun yang Berjuang Melawan Tumor Otak

Kompas.com - 25/07/2018, 16:06 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kisah Samaratul Jannah (8) yang diunggah akun @watespahpoh beberapa hari lalu menarik perhatian netizan.

Jannah, yang tinggal di Kelurahan Pendoworejo, Kecamatan Girimulyo, Kulon Progo, menderita penyakit tumor otak.

Sepupu Jannah, Rizky Suryamin (21) atau Kiki, mengatakan, sejak 6 bulan lalu, sepupunya merasakan sakit pada bagian kepalanya. Lama kelamaan, sakit kepala yang dialami Jannah semakin parah.

Pada 25 Juni 2018, pihak keluarga memeriksakan Jannah ke RSUD Wates dan didiagnosa tumor otak.

Kemudian, Jannah dirujuk ke RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta, untuk menjalani pengobatan hingga saat ini.

Untuk penyembuhannya, Jannah harus menjalani operasi dengan biaya Rp 150 juta - Rp 200 juta. Akan tetapi, kondisi perekonomian keluarga membuat Jannah belum bisa menjalani operasi karena keterbatasan biaya.

Ayah Jannah, Wakijo (39) bekerja sebagai guru ngaji dan buruh tani, sementara ibu Jannah, Sumini (46) ibu rumah tangga.

Kiki berupaya mencari cara untuk mengumpulkan uang demi kesembuhan sepupunya itu.

"Aku ini sepupunya tapi aku gak bisa bantu apa-apa, karena aku juga kekurangan. Tapi aku gak mau kekuranganku ini jadi penghalang buat bantu sesama, apalagi Jannah itu itungannya ya adik aku juga. Jadi, aku berupaya supaya Jannah sembuh," ujar Kiki, saat dihubungi Kompas.com.

Kiki menggalang bantuan dana secara online melalui https://kitabisa.com/jannahsembuh. Saat dikonfirmasi Kompas.comKitabisa menyatakan, penyaluran dana yang terkumpul disalurkan langsung ke rumah sakit untuk pengobatan Jannah.

Dari target Rp 150 juta, hingga hari ini, Rabu (25/7/2018), terkumpul Rp 5.315.654.

Jannah merupakan anak keempat dari 5 bersaudara, yang saat ini duduk di Kelas 3 SD di SDN Jetis, Kulon Progo.

"Paman saya cerita deh 'Anakku yang nomor empat sakit tumor di otaknya. Kondisinya udah makin parah, tumornya sudah hampir memakan bagian otak kanannya' gitu," ujar Kiki.

Setiap bulannya, untuk biaya pengobatan Jannah, keluarga harus mengeluarkan sekitar Rp 1 juta.

Satu bulan lalu, Jannah sempat tak bisa sekolah karena keadaannya semakin memburuk. Tangan dan kaki kanannya sudah sulit untuk digerakkan.

Bahkan, untuk memakai sepatu, Jannah harus dibantu oleh adik atau kakaknya. Namun, Jannah punya semangat tinggi untuk tetap bersekolah, meski saat berjalan ia harus menyeret kaki kanannya.

"Jannah itu terdidik kuat, dan gak gampang ngeluh. Paman saya kalau ngajarin anak-anaknya enggak keras, tapi tegas," kata Kiki.

Kiki berharap, ketika dana terkumpul, Jannah bisa segera menjalani operasi untuk penyembuhan sakitnya.

Kompas TV Menggunakan sayatan keyhole, operasi tumor di kepala penyembuhannya lebih cepat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com