Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plh Kalapas Sukamiskin: Wawan Sudah Kembali, Fuad Amin Dirawat di RS Boromeus

Kompas.com - 23/07/2018, 15:31 WIB
Agie Permadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Plh Kalapas Sukamiskin, Alfi Zahrin mengatakan bahwa narapidana kasus korupsi dana APBD Kabupaten Bangkalan, Fuad Amin, masih dirawat di Rumah Sakit Borromeus, Bandung, Jawa Barat. 

"Fuad Amin masih di (rumah sakit) Boromeus, kondisinya tanya medis di sana," kata Alfi di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Senin (23/7/2018).

Sedangkan narapidana kasus korupsi lainnya, yakni Tubagus Chaeri Wardana atau Wawan sudah kembali ke tahanan. "Wawan sudah kembali," ujarnya.

Sedangkan dua sel atau ruang tahanan yang dihuni kedua narapidana itu kini masih dalam kondisi disegel. "Masih disegel, nunggu dibuka KPK," jelasnya. 

Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan tersangka terhadap Kepala Lapas Sukamiskin Wahid Husein. Ia ditangkap dengan sangkaan memberi fasilitas dan izin khusus bagi sejumlah narapidana. 

Baca juga: Airin Enggan Bicarakan Suaminya yang Sempat Hilang dari Lapas Sukamiskin

Bahkan Direktorat Jendral Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM melakukan sidak di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Minggu (22/7/2018) tadi malam. 

Dalam sidak yang dilakukan pukul 19.00 WIB hingga 23.00 WIB, petugas menemukan berbagai barang mulai dari uang, televisi, lemari pendingin, kompor, microwave, katel panci, spatula, telepon seluler hingga AC. 

Dari seluruh kamar yang disidak, petugas menemukan uang sebesar Rp 102 juta. Jumlah terbesar dari satu kamar yang ditemukan mencapai Rp 5,5 juta milik narapidana bernama Ahmad Kuncoro.

Baca juga: Kulkas, TV, hingga Uang Rp 102 Juta Ditemukan di Kamar Napi Lapas Sukamiskin

Sementara barang tersebut nantinya akan dikembalikan kepada keluarga. Namun apabila tak kunjung diambil, pihak lapas akan memusnahkannya.

Kompas TV Pasca Kemenkumham melakukan sidak serentak di lapas-lapas Indonesia, kondisi pelayanan di Lapas Sukamiskin, Bandung tidak mengalami perubahan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com