Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Cak Imin Jadi Wapres, 3.000 Orang "Long March" Banjar-Jakarta

Kompas.com - 20/07/2018, 13:54 WIB
Reni Susanti

Editor

BANJAR, KOMPAS.com - Sekitar 3.000 orang gabungan santri, ormas, termasuk organisasi sayap Nahdlatul Ulama (NU) melakukan aksi jalan kaki dari Banjar, Jawa Barat, ke Jakarta. 

Aksi long march tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai Wakil Presiden RI 2019 pendamping Joko Widodo untuk pencalonan Presiden periode 2019-2023. 

Akasi tersebut dilepas langsung Pimpinan Ponpes Miftahul Huda Al-Azhar KH Munawwir Ibrahim.

"Cak Imin Wapres itu harga mati sebagai pendamping Bapak Joko Widodo di Pilpres 2019. Kami buktikan dukungan dengan long march Banjar-Jakarta yang diikuti ribuan santri dan masyarakat lainnya," ujar perwakilan Laskar Santri Kota Banjar Gun-Gun Gunawan dalam rilisnya, Jumat (20/7/2018). 

Gun-Gun menjelaskan, aksi jalan kaki ini dimulai dari pondok pesantren Al Azhar Kota Banjar-kantor PCNU Kota Banjar-Alun-alun, berlanjut ke Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Bandung, hingga Jakarta.

Baca juga: Dukung Cak Imin Sebagai Wapres, Santri Priatim Jalan Kaki dari Kota Banjar ke Jakarta

"Mengenai rute perjalanan, nanti kita lihat kondisi, ketika sudah sampai di Bandung apakah melalui Cianjur atau via Karawang-Bekasi. Kami masih berkoodinasi," jelasnya.

Rencananya, long march ini akan memakan waktu sekitar 1 minggu. Agar tidak mengganggu pengguna jalan dan aksi berlangsung tertib, pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat keamanan.

Laskar santri sudah menyiapkan sejumlah keperluan logistik untuk menunjang perjalanan para santri guna mencegah beragam potensi gangguan. 

Aksi ini, sambung Gun-Gun, dilakukan atas kesadaran penuh para santri, ormas, serta masyarakat, yang sejak awal mendukung Cak Imin sebagai wakil presiden 2019. 

"Sudah saatnya santri kembali memimpin negeri ini, mengulang sejarah di awal era milenial, di mana saat itu tokoh besar NU, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur didaulat menjadi Presiden RI keempat dengan Megawati Soekarnoputri sebagai wakilnya," ungkapnya.

Baca juga: Jokowi: Nama Cak Imin Sudah di Saku Saya...

Sesampainya di Jakarta, rombongan akan menyerahkan bendera laskar kepada Cak Imin sebagai bentuk dukungan di kantor DPP PKB, Jalan Raden Shaleh, Jakarta.

Hingga rilis ini diturunkan, massa baru menyelesaikan shalat Jumat di Masjid Agung Banjar akan dilanjutkan setelah istirahat menuju Kabupaten Ciamis.

Perjalanan mendapat pengawalan kepolisian, lengkap dengan mobil tim kesehatan yang telah disiapkan Laskar Santri.

Kompas TV Muhaimin mengatakan bahwa tidak mempunyai opsi lain, selain JOIN atau Jokowi-Cak Imin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com