SOLO, KOMPAS.com - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono menjadi pelari pertama pembawa obor Asian Games 2018 di Solo, Jawa Tengah, Kamis (19/7/2018).
Api abadi dari India yang telah disatukan dengan api Mrapen, Grobogan, Jateng, itu tiba di Solo sekitar pukul 12.35 WIB. Kedatangan api obor Asian Games 2018 mundur dari jadwal awal, yakni pukul 11.00 WIB.
Api obor Asian Games 2018 diterima pertama Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo di Gapura Tugu Makutha.
"Saya terima obor Asian Games 2018 selanjutnya dikirab menuju Balai Kota Solo," kata Rudy.
Lalu obor diserahkan kepada Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono. Dalam hitungan lima mundur, api obor dibawa lari Kapolda menuju DPRD Surakarta untuk diserahkan kepada pembawa obor berikutnya, Nurul Faradila, atlet Taekwondo.
Baca juga: Tiba di Solo, Obor Asian Games 2018 Disambut Atraksi Kesenian
Selain atlet Nurul Faradila, ada beberapa atlet lain yang ikut membawa obor. Mereka adalah Rocky Putirai, Fransiska Valentina, Loise Obelina, Ronny Syaefullah, Haris Nugroho, Nur Ishak Al Jufri dan lainnya.
Kalangan artis pun turut andil untuk membawa obor, yakni Dian Sastro Wardoyo dan Agung Hercules.
Api obor dikirab keliling Kota Solo. Mereka melewati beberapa lokasi, yakni DPRD Kota Surakarta, kantor Pos Solo Jajar, Jalan Adi Sucipto, Perempatan Manahan, SDN Dukuh Karetan.
Baca juga: Kota Pertama Obor Asian Games 2018, Dari Jogja untuk Indonesia
Lalu Jalan A Yani, Kantor Jiwasraya, Tugu Tabanas Purwosari, Kantor PLN Area Surakarta, Jalan Brigjen Slamet Riyadi, Loji Gandrung, Stadion Sriwedari, Perempatan Ngarsopura, Keprabon, Gladag dan Balai Kota Jalan Jenderal Sudirman.