Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rabu Sore, Densus 88 Tangkap Seorang Warga Pleret Bantul

Kompas.com - 12/07/2018, 18:23 WIB
Markus Yuwono,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 kembali menangkap seorang terduga teroris berinisial G di Dusun Kerto Tengah, Pleret, Bantul pada Rabu (11/7/2018) sore.

Penangkapan ini menjadi yang kedua di Bantul, setelah sebelumnya Densus 88 sudah mengamankan M, warga Mrisi, Tirtonirmolo, Bantul, Yogyakarta pada Rabu pagi. 

Nur Habibah (41), istri dari Ketua RW 08 Dusun Kerto Tengah Mujiyono (45), ikut mendampingi penggeledahan rumah terdiga teroris. 

Nur bercerita, menurut penuturan anaknya bahwa G ditangkap polisi selepas shalat berjamaan di Masjid Al-Falah Kerto. 

Baca juga: Warga Bantul yang Ditangkap Densus 88 Penjual Busur Panah

"Banyak polisi yang berada di luar masjid. Saat keluar itulah dia ditangkap, dan dibawa pergi," kata Nur saat ditemui di rumahnya, Kamis (12/7/2018). 

G ditangkap dengan kondisi kepalanya ditutupi penutup kepala. Polisi lantas menggeledah rumah G tersebut yang berjarak sekitar 500 meter dari masjid. 

Pihak Densus 88 kemudian meminta Nur untuk memeriksa istri G, yang ternyata dalam kondisi hamil.  

Kapolres Bantul AKBP Sahat M Hasibuan mengaku tidak mengetahui secara pasti mengenai penengkapan terdua teroris di kedua lokasi. Sebab, setiap kali penangkapan teroris merupakan wewenang Densus 88 Mabes Polri.

 

'Baca juga: Densus 88 Tangkap 2 Terduga Teroris di Bantul

"Densus langsung, jadi saya tidak mengetahui. Kalau penangkapan ada, saya tahu dari berita dan Kapolsek. Mungkin dibawa langsung oleh Densus mabes Polri,"ucapnya.

Dari Pantauan Kompas.com, tidak ada aktivitas sama sekali di rumah terduga teroris tersebut. Di sekitar rumah ada beberapa sepeda anak kecil. Meski cendela terbuka tetapi sepi. 

Kompas TV Tim Detasemen Khusus 88 menangkap enam terduga teroris di Sleman, Yogyakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com