Honda Jazz Tiba-tiba Distop Polisi, Warga Dengar Suara Letusan Sebanyak 5 Kali

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menghentikan sebuah mobil Honda Jazz di Jalan Kebon Agung, Margomulyo, Seyegan, Sleman, Yogyakarta, atau tepatnya di depan SMP Negeri 1 Seyegan, Selasa (3/7/2018).

Dalam kejadian pukul 12.30 WIB itu, warga sekitar sempat mendengar suara letusan beberapa kali.

"Kejadiannya tadi sekitar pukul 12.30 WIB," ujar Nur Rahman, salah satu warga Margomulyo, saat ditemui, Selasa.

Baca juga: Honda Jazz Dikejar dan Distop Polisi lalu Diikuti Suara Letusan, Ini Kronologinya

Nur Rahman menceritakan, saat kejadian dirinya berada di depan rumah. Dia melihat mobil Honda Jazz berwarna silver dengan pelat nomor AB 1979 U melaju di Jalan Kebon Agung dari arah timur menuju barat.

Setelah itu, saat sampai di depan SMP Negeri 1, mobil tersebut langsung dihentikan oleh polisi.

"Mobilnya itu berjalan kencang sekali dari arah timur itu. Bannya sudah kempes, jadi suaranya berisik sekali. Di depan SMP, langsung dihadang mobil patroli. Polisi datang dari arah barat," ungkapnya.

Baca juga: Pengemudi Jazz yang Dihentikan Polisi di Yogyakarta Alami Gangguan Kejiwaan

Menurut Nur Rahman, saat kejadian, dia mendengar suara letusan beberapa kali. Dia pun sempat takut saat mendengar suara tersebut.

"Ada suara letusan. Ya sekitar lima sampai enam kali," tuturnya.

Sementara itu, Anies, salah satu karyawan toko yang tidak jauh dari lokasi, membenarkan adanya suara letusan.

"Iya, tadi saya di dalam toko mendengar suara letusan, beberapa kali. Tapi tidak tahu itu suara letusan tembakan atau bukan," ungkapnya.

Baca juga: Kapal Feri yang Tenggelam di Selayar Bawa Uang Tunai Rp 30 Miliar

Anies mengaku tidak berani keluar dari dalam toko setelah mendengar suara letusan. Dia bersama temannya langsung menutup toko.

"Tidak berani keluar, takut kenapa-kenapa. Toko langsung tutup," ucapnya.

Dari pengamatan Kompas.com, mobil Honda Jazz itu mengalami kerusakan pada bagian depan sisi sebelah kiri. Kaca depan tampak pecah dan ban mobil depan sisi kiri kempes.

Di lokasi, polisi memasang garis polisi dan melakukan olah TKP. Polisi menutup sementara Jalan Kebon Agung, sedangkan warga berdatangan menyaksikan olah TKP yang dilakukan.