Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditangkap karena Diduga Membunuh, Seorang Pria Mengaku Anggota ISIS

Kompas.com - 02/07/2018, 13:30 WIB
Idon Tanjung,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Polresta Pekanbaru menangkap satu orang terduga teroris jaringan ISIS (Islam Irak dan Suriah) di Jalan Cipta Karya Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau, Minggu (1/7/2018) sekitar pukul 20.45 WIB.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto mengatakan, terduga terduga teroris berinisial RH alias AH (21) berprofesi sebagai tukang jahit.

"Berdasarkan hasil interogasi, yang bersangkutan mengaku ikut organisasi ISIS," ungkap Sunarto, Senin (2/6/2018).

Dari hasil penggeledahan, kata dia, petugas menemukan barang-barang yang berkaitan dengan teroris.

"Barang bukti 4 helai bendera ISIS, 2 bilah kampak, 1 bilah celurit, 3 keping CD dan 1 kaleng cat pilot putih yang digunakan untuk membuat bendera ISIS," sebut Sunarto.

Dia menambahkan, penangkapan terduga teroris berawal dari penyelidikan kasus pembunuhan oleh Polresta Pekanbaru.

Sebab, RH diduga sebagai pelaku pembunuh terhadap seorang warga bernama Ahmad Syahwan.

"Tersangka mengaku melakukan pembunuhan karena diajak oleh temannya berinisial YD alias AZ. YD sakit hati kepada pimpinan tempat dia bekerja. Jadi YD mengajak RH untuk membunuh korban," tutur Sunarto.

Setelah dilakukan interogasi, petugas Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru melakukan penggeledahan di tempat tinggal RH. Sehingga, petugas menemukan sejumlah barang berkaitan dengan teroris.

Kemudian, petugas memintai keterangan ulang dan RH mengaku sebagai anggota ISIS.

"Sejauh ini Polresta Pekanbaru masih menyelidiki keterlibatan tersangka dengan jaringan ISIS," jelas Sunarto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com