Pasangan Tamzil-Hartopo Klaim Menang di Pilkada Kudus 2018

KUDUS, KOMPAS.com - Pasangan calon Bupati Kudus, Jawa Tengah, M Tamzil - Hartopo (TOP) mengklaim telah memenangi pertarungan Pilkada Kudus 2018. Pasangan ini didukung oleh PKB, PPP, dan Hanura.

Hal ini berdasarkan hitungan cepat yang dilakukan oleh tim suksesnya sampai Rabu (27/6/2018) malam pukul 19.00 WIB.

Tamzil menyebut pihaknya sudah unggul di enam Kecamatan dari total sembilan Kecamatan di Kabupaten Kudus.

Enam Kecamatan itu adalah Dawe, Bae, Jekulo, Kota Kudus, Gebog, dan Mejobo. Sementara tiga Kecamatan lain yakni di Undaan, Jati dan Kaliwungu data masih belum terkumpul.

Baca juga: Peserta Pilkada Kudus Kantongi Nomor Urut, Firasat Seorang Calon Jadi Kenyataan

"Kami menang dari penghitungan cepat yang kami kumpulkan. Dari suara yang masuk 75 persen, hitungan cepat tim kami mencapai 42,85 persen," kata Tamzil di posko pemenangannya di ruko PO Haryanto di jalan lingkar Ngembal, Kudus.

Menurutnya, dari penghitungan cepat timnya, pasangan calon Bupati lain yang perolehan suaranya berada tepat di bawahnya adalah paslon nomor 1 Masan-Noor Yasin yakni sekitar 36 persen. Adapun sisanya dibagi tiga calon lain.

Pihaknya akan mengawal perolehan suara yang terkumpul mengingat selisihnya tipis dengan calon lawan. "Selisihnya tipis dengan calon lain. Jadi kami akan kawal suara," kata Tamzil.

Baca juga: Partai Hanura Resmi Rekomendasikan M Tamzil pada Pilkada Kudus

Sekadar informasi, Pilkada Kudus 2018 diikuti oleh lima pasangan calon, yakni pasangan Tamzil - Hartopo, Masan - Noor Yasin, Sri Hartini - Setia Budi Wibowo, Akhwan - Hadi Sucipto, dan Nor Hartoyo - Junaidi.

Sementara itu data dari hasil penghitungan cepat atau quick count Independent sampai pukul 17.25 WIB, paslon nomor 1 Masan-Yasin 35,85 persen, paslon nomor 2 Noor Hartoyo-Junaidi 1,29 persen, paslon nomor 3 Sri Hartini-Setia Budi Wibawa 14,30 persen, paslon nomor 4 Akhwan-Hadi Sucipto 2,37 persen, dan paslon nomor 5 Tamzil-Hartopo 45,85 persen.