Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TPS Dedi Mulyadi Dimeriahkan Pertunjukan Kecapi Suling

Kompas.com - 27/06/2018, 10:50 WIB
Irwan Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PURWAKARTA, KOMPAS.com - Tempat Pemungutan Suara (TPS) nomor 6 Desa Sawah Kulon, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta dimeriahkan pertunjukan kesenian kecapi suling dan semua petugasnya berseragam kostum sepak bola peserta Pilada Dunia 2018.

Inisiatif ini sengaja dilakukan oleh petugas Kelompok Petugas Pemungutan Suara (KPPS) setempat untuk menarik para pemilih di wilayahnya.

"Ini semua inisiatif kami untuk menarik perhatian para pemilih di daerah kami. Sehingga partisipasi pemilih diharapkan akan besar dan semangat untuk menggunakan hak pilihnya," jelas Ketua KPPS nomor 6 Desa Sawah Kulon, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, Muhammad Aceng kepada wartawan di lokasi TPS, Rabu (27/6/2018).

Aceng menambahkan, semua perlengkapan yang disediakan ini merupakan hasil dari partisipasi warga yang menghendaki TPS-nya beda dari yang lainnya.

"Kami semua dari warga ini untuk supaya TPS kita unik dan berbeda dari yang lainnya," tambahnya.

Baca juga: Sempat Terendam Banjir, TPS 05 di Karawang Dipindahkan

Pantauan di lokasi, setiap pemilih disambut oleh iringan musik kecapi suling yang khas budaya Sunda.

Petugas TPS pun tak canggung dan merasa nyaman dengan berpakaian kaos tim sepak bola seperti ini.

Suasana TPS pun terlihat santai dan tak terlalu formal. Warga pun menilai, TPS di kampungnya hampir setiap pencoblosan selalu memiliki keunikan.

"Bukan hanya sekarang, dari dulu juga kalau di TPS kita seperti ini, pasti ada yang unik-unik dan beda dari yang lainnya," terang Nining (45), salah seorang warga setempat di lokasi acara.

Baca juga: Ke TPS, Ridwan Kamil Pakai Jersey Timnas Spanyol, Sang Istri Portugal

Kompas TV Persiapan tempat pemungutan suara sudah dilakukan sejak selasa (26/6).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com