Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPOM Pasang Stiker Bebas Formalin untuk 270 Pedagang Pempek

Kompas.com - 26/06/2018, 05:15 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Makanan khas Palembang yang menjadi camilan lezat serta oleh-oleh dipastikan bebas formalin selama pelaksanaan Asian Games yang akan berlangsung mulai 18 Agustus mendatang.

Hal itu dikarenakan pihak dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palembang melakukan pengecekan terhadap 270 warung pempek serta 47 restoran.

Dari hasil pengecekan, seluruh warung pempek dan restoran yang menjual pempek dipastikan bebas dari formalin dan boraks.

“Setelah dipastikan bebas dari formalin dan boraks, seluruh warung dan restoran yang diperiksa langsung dipasangkan stiker yang menyatakan kalau aman untuk dikonsumsi,” kata Kepala BPOM Palembang Prawita Sari Dewi, saat meninjau sentral kampung pempek di jalan Mujahidin , Palembang, Sumatera Selatan, Senin (25/6/2018).

Baca juga: Tak Liburkan Karyawan pada Pilkada 27 Juni, Perusahaan Bakal Kena Sanksi 

Prawita menjelaskan, para pengusaha pempek di Palembang jika kedapatan menggunakan bahan berbahaya, seperti boraks dan formalin, mereka akan melakukan tindakan tegas bahkan hingga pencabutan izin usaha .

BPOM pun meminta kepada seluruh pedagang pempek untuk mengajukan dilakukan uji bahan makanan, sehingga bisa mendapatkan stiker bebas formalin.

“Para pengusaha juga bisa mengajuka, jika ingin dilakukan uji bahan makanan, Ini sebagai bentuk upaya agar para wisatawan selama Asian Games aman mengkonsumsi pempek selama Asian Games,” ujarnya.

Stiker bebas formalin dan boraks itupun telah dipasang dikawasan kuliner lorong basah night cafe serta sentral kampung pempek di jalan Mujahidin.

Baca juga: Polda Sumut Tetapkan 4 Tersangka Tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba

Kompas TV Tim gabungan pengawas obat dan makanan merazia sejumlah pasar tradisional di kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com