Polisi Prediksi Kemacetan Parah Terjadi di Km 66 Tol Jakarta-Cikampek

KARAWANG, KOMPAS.com - Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya mengatakan, pada arus balik Lebaran kemacetan parah diprediksi akan terjadi di Tol Jakarta-Cikampek tepatnya di kilometer 66.

"Kemacetan parah diprediksi terjadi di Km 66 Tol Jakarta-Cikampek, yang merupakan pertemuan arus balik kendaraan dari arah Tol Cipali dan Tol Purbaleunyi," ujar Slamet, Senin (18/6/2018).

Oleh karenanya, pihaknya menyiapkan beberapa rekayasa lalu lintas yang akan disiapkan untuk mengurai kemacetan, di antaranya contraflow, buka tutup rest area, pengaturan parkir di rest area, dan pengalihan arus.

"Terakhir one way traffic kalau memang kemacetan sudah sangat parah," tambah dia.

Baca juga: Tol Cikampek Padat, Jalur ?Contraflow? ke Arah Jakarta Diperpanjang

Selain itu, titik rawan kemacetan lainnya di tol ini adalah rest area dan parking bay yang berada di Km 62, 52 dan 42.

"Kita sudah menyiapkan sejumlah personel penuh di wilayah-wilayah rawan macet," ujar dia. 

Pihaknya juga akan menyiapkan personel untuk melakukan patroli quick response dan tim urai kemacetan. "Nanti kita bangunkan jika ada pengendara yang istirahat di bahu jalan," kata dia. 

Contraflow diperpanjang

Customer & Employee Relations Assistant Manager PT Jasamarga, Panji Satria mengatakan, pihaknya melakukan perpanjangan contraflow di Tol Jakarta-Cikampek di Km 65 hingga Km 41, Senin sejak pukul 15.05 WIB.

Baca juga: Urai Kepadatan Simpang Dawuan, Contraflow Arah Jakarta Diperpanjang

"Ini kami lakukan sesuai diskresi kepolisian dan melihat peningkatan kepadatan volume lalu lintas, terutama pada Simpang Dawuan Km 66," kata Panji, dalam siaran pers kepada wartawan, Senin (18/6/2018).

Sebelumnya, kata Panji, pihaknya melakukan contraflow pada Pukul 13.50 WIB. Contraflow hanya berjarak 12 kilometer dari Km 65 hingga Km 53.

Akan tetapi, kepadatan terjadi di rest area Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta yaitu di Km 62, Km 52, dan Km 42. Sehingga, contraflow diperpanjang hingga 24 kilometer.

"Kami harapkan ini bisa mengurai titik kepadatan kendaraan di sejumlah rest area," kata dia.