Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salatiga Punya ATCS yang Bisa Memantau Lalu Lintas dari Jarak Jauh

Kompas.com - 12/06/2018, 16:15 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Salatiga saat ini sudah mempunyai area traffic control system (ATCS) yang dapat memantau situasi arus lalu lintas dari sebuah ruangan.

ATCS yang dikelola Dinas Perhubungan Kota Salatiga ini berada di gedung eks Bagian Humas samping kantor wali kota Salatiga dan baru diresmikan oleh Wali Kota Salatiga, Senin 11/6/2018) kemarin.

Dengan adanya ATCS ini diharapkan penyelenggaraan arus mudik dan balik Lebaran 2018 semakin baik.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Salatiga, Ady Soeprapto mengatakan, pengembangan ATCS adalah untuk meningkatkan aksesbilitas informasi dan data tentang transportasi darat yang mudah, cepat, nyaman, up to date, murah dan bermanfaat.

"Tujuan ATCS ini adalah untuk efisiensi dan kenyamanan, meningkatkan keamanan, keselamatan dan ketertiban dan kelancaran lalu lintas dan angkutan jalan raya. Mengantisipasi dampak lingkungan, dan pengintegrasian sistem transportasi," kata Ady Soeprapto, Rabu (12/6/2018) siang.

Baca juga: Dirut JSN: Tanjakan Tol Salatiga-Kartasura Hanya 7,2 Derajat

Menurut Ady, dengan adanya ATCS ini, pihaknya bisa mengatur lampu lalu lintas dari control command room, sehingga kendaraan yang prioritas seperti ambulans, VVIP, konvoi dan lainnya bisa didahulukan.

Selain itu, pihaknya juga bisa memantau kejadian di lokasi, sehingga bila ada kejadian luar biasa bisa terdokumentasi.

"Kemarin sempat ada motor berhenti di simpang cebongan ditabrak Kijang bisa kita ketahui, dengan demikian hasil rekam bisa dijadikan alat bukti pihak yang berwajib," imbuhnya.

Sekedar diketahui, CCTV ATCS memiliki resolusi tinggi dan dilengkapi zoom hingga 300 meter, sehingga bisa melihat wajah pengguna jalan dan nomor polisi kendaraan.

Sementara ini, CCTV ATCS baru terpasang di dua titik, yaitu di sampang tiga Cebongan dan simpang empat Kecandran.

Baca juga: Hindari Antrean, Kapolda Jateng Sarankan Pemudik Keluar di GT Salatiga

Program ATCS ini merupakan usulan Dishub Kota Salatiga ke Kementerian Perhubungan RI, yang menelan dana Rp 3 miliar dengan pengerjaan oleh pusat.

"Pemkot dalam hal ini menerima pekerjaan dengan rincian jaringan FO sepanjang 8.900 meter, dua simpang terkoordinasi di jaringan nasional, yaitu simpang Kecandran dan simpang Cebongan, serta fasilitas ruang pusat kendali," tandas Ady.

Kompas TV Hal ini sengaja dilakukan agar pengendara tidak tegang ketika melewati jembatan Kali Kenteng.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com