Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Wilangan-Kertosono Segera Dibuka Fungsional, Ngawi-Wilangan Hanya 30 Menit

Kompas.com - 06/06/2018, 18:38 WIB
Achmad Faizal,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com - Ruas Tol Wilangan-Kertosono segera dioperasikan secara fungsional sejak H-7 menjelang Lebaran atau pada Jumat (8/6/2018).

Saat ini, proses pengerjaan tinggal pengecoran jembatan Avour Besuk yang berlokasi di Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Jombang.

Jembatan tersebut memotong ruas Tol Wilangan-Kertosono yang panjangnya mencapai 37,5 kilometer.

"Tinggal jembatan di atas Kali Konto ini saja, selebihnya fisik jalan sudah dicor dan siap dilalui pemudik," kata Gubernur Jawa Timur Soekarwo saat meninjau ruas tol Wilangan-Kertosono di Kecamatan Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur, Rabu (6/6/2018) siang.

Baca juga: Kisah Pramoedya Ananta Toer Sempat Lupa pada Adik Sendiri setelah 13 Tahun Dipenjara (4)

Berdasarkan pantauan, puluhan pekerja sedang menyiapkan teknis pengecoran jembatan tersebut. Selama jembatan diperbaiki, ada jembatan bailey yang bisa difungsikan untuk arus kendaraan.

Kepala Satuan Kerja Tol Solo-Kertosono Agung Sutarjo mengatakan, jalur tol fungsional ruas Wilangan-Kertosono yang digunakan fungsional nantinya hanya 1 jalur.

"Saat arus mudik ke arah Madiun, sementara saat arus balik ruas yg dipakai yang ke arah Surabaya," ungkapnya.

Secara keseluruhan, ruas tol Kertosono-Wilangan ditargetkan tuntas pada Desember 2018. Saat ini, progres pengerjaan fisiknya masih 73 persen.

Sebelumnya diberitakan, Direktur PT JNKK Mei Prabowo menuturkan, Tol Ngawi-Wilangan merupakan tol perdana yang dibuka langsung menerapkan sistem transaksi non-tunai.

"Untuk keperluan mudik ini kami bekerja sama dengan Himbara mempersiapkan kartu elektronik, dan tempat top up yang bisa diakses dengan mudah oleh pemudik," tutur Mei kepada Tim Merapah Trans Jawa Kompas.com, Senin (4/6/2018).

Baca juga: Mudik ke Solo atau Jogja, Jangan Lupa Oleh-oleh Tahu Bakso Khas Ungaran

Sebenarnya, ruas ini memiliki panjang 49,5 kilometer. Namun, panjang itu diakumulasikan dengan perbatasan Jalan Tol Solo-Ngawi yang digarap PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) menjadi 52 kilometer.

Mei mengatakan, kehadiran tol ini sangat efektif memangkas waktu tempuh pemudik. Selama ini, dengan menggunakan jalan nasional non-tol (arteri), waktu tempuh Ngawi-Wilangan bisa mencapai 2,5 jam.

Sementara itu, dengan kecepatan kendaraan konstan 100 kilometer per jam di dalam tol, waktu tempuh dapat dipangkas menjadi hanya 30 menit atau 45 menit paling lambat.

Ruas Kertosono-Wilangan adalah ruas dari bagian Tol Kertosono-Solo. Ruas ini dinilai sangat strategis dioperasikan secara fungsional karena dipercaya mampu memecah kemacetan di wilayah Mengkreng.

Baca juga: Jembatan Babat-Widang Akhirnya Kembali Beroperasi

Ruas Wilangan-Kertosono adalah bagian dari tol Ngawi-Kertosono. Jalan Tol Ngawi-Kertosono merupakan bagian dari Tol Trans Jawa yang konsesinya dimiliki oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usaha PT Ngawi Kertosono Jaya.

Dirancang sepanjang total 87,02 kilometer, Jalan Tol Ngawi-Kertosono terbagi dalam empat seksi pengerjaan.

Seksi I Klitik-Simpang Susun Madiun sepanjang 20 kilometer, dan Seksi II Simpang Susun Madiun-Simpang Susun Caruban sepanjang 8,45 kilometer.  Kemudian Seksi III Simpang Susun Caruban-Wilangan sepanjang 21,06 kilometer, dan Seksi IV Wilangan-Kertosono 37,5 kilometer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com