Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakorlantas Bersepeda Tinjau Tol Kendal- Semarang

Kompas.com - 01/06/2018, 19:35 WIB
Slamet Priyatin,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Royke Lumuwa meninjau kondisi jalan tol Batang-Semarang yang ada di Kendal jelang arus mudik Lebaran, Jumat (1/6/2018).

Kali ini, Royke memilih meninjau dengan bersepeda.

Royke bersepeda mulai pintu masuk tol Simpang Susun Weleri hingga Semarang. Ikut mendampingi Kapolres Kendal AKBP Adiwijaya dan beberapa perwira lain.

Sepanjang perjalanan, rombongan menyempatkan diri berhenti di setiap rest area yang dilewati.

Pada kesempatan itu, Royke mengatakan, saat melakukan perjalanan dari Mapolres ke Weleri dengan naik mobil, cuaca terasa panas.

“Kami menganggap, matahari ini adalah rembulan. Jadi tidak panas. Mari kita bersepeda,” ujar Royke yang sudah berkali-kali mengikuti jelajah sepeda.

Royke mengatakan, jalan tol Weleri Kendal hingga Semarang sudah bisa dilewati pada H-10 Lebaran.

Pemudik yang keluar dari Grinsing Batang akan diarahkan ke Pantura, kemudian masuk ke pintu tol Simpang Susun Weleri Kendal.

Supaya tidak terjadi penumpukan, pembatas jalan raya Simpang Susun Weleri dibongkar. Harapannya, mobil mudah ketika masuk ke tol.

“Jembatan Kali Kuto, baru bisa dilewati sekitar tanggal 12 atau 13 Juni. Masyarakat yang mudik sebelum tanggal itu, belum bisa melewati jembatan tersebut,” ujar Royke.

Sementara itu, Kapolres Kendal AKBP Adiwijaya mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan strategi untuk mencegah kemacetan panjang di jalan raya Weleri dan Sumberjo Kaliwungu selama H-10 hingga H+10 Lebaran.

Pihaknya menyiapkan tim pengurai kemacetan bila terjadi penumpukan kendaraan di jalan menuju pintu masuk tol Weleri.

“Ada Pos Pengamanan di pintu masuk tol Weleri,” ujarnya.

Selain di Weleri, pihaknya juga sudah mengantisipasi kemungkinan penumpukan kendaraan di jalan tol menuju ke arah Krapyak, Semarang .

“Kalau terjadi penumpukan, maka sebagian yang dari arah Batang, kami keluarkan lewat Sumberjo Kaliwungu. Kami sudah menyiapkan petugas untuk mengaturnya,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com