Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dedi Mulyadi Ajak Warga Hindari Politik "Prostitutif" di Bulan Ramadhan

Kompas.com - 28/05/2018, 09:35 WIB
Irwan Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengajak kepada semua warga Jawa Barat untuk menghindari bujukan politik prostitutif yang sifatnya jangka pendek.

Upaya itu biasanya dilakukan oleh para politikus yang ingin mendapatkan suara masyarakat secara instan, seperti di momen bulan puasa atau Ramadhan sekarang menjelang pelaksanaan pilkada serentak serta persiapan pemilihan legislatif dan presiden tahun depan.

"Kalau dalam politik itu niatnya hanya untuk mendulang suara saja, maka seluruh kebijakan politiknya akan jangka pendek, visi jangka pendek dan silaturahmi antara yang dipilih dan pemilih itu akan sebentar saja. Maka, seperti itu bukan politik idiologi, tapi politik prostitutif yang diatur oleh seorang germo," jelas Dedi Mulyadi bersama sesepuh Partai Golkar, Aburizal Bakrie, saat buka bersama warga Babelan Kota, Kabupaten Bekasi, Minggu (27/5/2018) sore.

Politik instan yang diatur seorang germo, tambah Dedi, akan merugikan masyarakat sebagai pemilih. Soalnya, cara politik seperti itu akan hanya berlaku saat kepentingan pencoblosan saja antara masyarakat dengan yang dipilihnya. Sedangkan program dan gagasannya belum pernah sama sekali terbukti dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Justru masyarakat sebagai pemilih untuk memilih calon pemimpin yang rugi. Karena politik prostitutif ini tak bisa dilihat apa visi dan misi untuk membangun kesejahteraan masyarakat ke depan," ungkapnya.

Baca juga: Aburizal Bakrie: Adinda Dedi Mulyadi Pantas Menjadi Pemimpin

Selama ini, Dedi mengaku, berkeliling bersama masyarakat di bulan puasa sudah dilakukan selama hampir 15 tahun. Dengan cara bertemu dengan masyarakat, ia akan mengetahui semua permasalahan dan keinginan warga di berbagai daerah Jawa Barat.

Cara berkeliling seperti ini melahirkan program yang dapat diaplikasikan selama dirinya menjabat Bupati Purwakarta dua periode, dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Acara buka bersama warga ini bertema Memanen Cinta Ramadhan, saya menapaki keliling di bulan puasa sudah 15 tahun, ada saksinya sekarang ini Pak Kiai Jujun Junaedi," tambah dia.

Baca juga: Survei Kompas: Sebulan Jelang Pilgub Jabar, Ridwan Kamil-Uu 40,4 Persen, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi 39,1 Persen

Kompas TV Pemilihan Gubernur Jawa Barat menjadi gelaran pilkada paling ketat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com