Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Buru Penyebar Meme Amien Rais-Rizieq Shihab

Kompas.com - 26/05/2018, 18:29 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Polisi tengah memburu penyebar meme Amien Rais-Rizieq Shihab yang diunggah Anggota DPRD Karawang Fraksi Partai Demokrat Hitler Nababan di grup Whatsapp Badan Anggaran (Banggar) DPRD Karawang, hingga beredar di kalangan masyarakat.

Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya mengatakan, pihaknya juga akan memeriksa semua pihak yang terkait penyebaran meme tersebut, baik dalam bentuk email, berita, maupun media sosial.

"Sebenarnya pada 20 April 2018 permasalahan tersebut sudah selesai. Berarti ada yang sengaja menyebarkan dan tujuan tertentu. Itu yang akan kami ungkap, karena dengan penyebaran itu menimbulkan keresahan," terang Slamet di Mapolres Karawang, Sabtu (26/5/2018).

Baca juga: 2 Pengeroyok Anggota DPRD Penyebar Meme Rizieq Shihab Tak Ditahan

Slamet mengungkapkan, saat diperiksa dalam penyelidikan dugaan pelanggaran pidana Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik  (ITE), Hitler dicecar 13 pertanyaan.

"Pertanyaannya seputar bagaimana di posting, kapan, dan apa yang ia ketahui tentang penyebaran meme tersebut," ujar Slamet.

Penyelidikan tersebut, kata dia, dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat unsur pidana atau tidak.

"Penyelidikan ini bukan berdasarkan laporan dari pihak tertentu, melainkan untuk mengetahui apakah ada unsur pidana atau tidak," katanya.

Baca juga: Diperiksa Soal Meme Rizieq Shihab-Amien Rais, Hitler Tak Banyak Bicara

Kompas TV Bagaimana proses mediasi untuk penyelesaian masalah insiden pengeroyokan anggota DPRD Karawang?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com