Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandara Kertajati Dibuka, Cagub Hasanuddin Siapkan Jalur Rajawali

Kompas.com - 25/05/2018, 05:30 WIB
Putra Prima Perdana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo, Kamis (24/5/2018), membuka secara resmi operasional Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Kabupaten Majalengka.

BIJB Kertajati merupakan bandara kedua terbesar di Indonesia setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta dengan luas mencapai 1.800 hektar.

Calon gubernur Jawa Barat nomor urut 2 Tubagus Hasanuddin yakin bandara ini akan mendongkrak perekonomian warga di sekitarnya terutama Majalengka, Kuningan, Indramayu dan Cirebon.

Kehadiran bandara ini juga bisa melahirkan pusat ekonomi baru di wilayah timur Jawa Barat tersebut.

Baca juga: Aerocity di Bandara Kertajati Akan Lebih Besar dari India

"Sektor perdagangan pasti meningkat. Sektor jasa akan dibutuhkan. Industri otomatis akan berkembang," kata Hasanuddin seusai bertemu masyarakat Desa Sukamanah, Kecamatan Bojong, Purwakarta (24/5/2018).

Hasan meyakini, keberadaan Bandara Kertajati akan mendukung pengembangan pariwisata Jabar, terutama di Majalengka dan Kuningan yang menyimpan potensi wisata alam dan sejarah.

"Di Majalengka misalnya, potensi alamnya menurut saya kelas dunia, tinggal kita tunjang infrastrukturnya," ungkapnya.

Untuk itu, Hasan menjamin akan memanfaatkan keberadaan Bandara Kertajati sebagai simpul pembangunan Jawa Barat bagian Selatan.

Baca juga: Musim Mudik Lebaran, Citilink Buka Penerbangan dari Bandara Kertajati

 

Pihaknya pun telah menyiapkan program Pembangunan Jalur Kereta Api dan Jalan Jawa Barat Lintas (Jalur Rajawali).

"Pak Jokowi sudah serius membangun Kertajati. Tentu Gubernurnya harus serius juga. Saya akan siapkan Jalur Rajawali," tuturnya.

Jalur Rajawali merupakan program pembangunan infrastruktur jalan raya dan jalur kereta api untuk menghubungkan wilayah di Jawa Barat, terutama wilayah selatan dan utara.

Dengan konsep Jalur Rajawali, seluruh wilayah di Jabar akan terhubung dengan baik dan merata.

Selain itu, dengan Jalur Rajawali, sektor wisata di Jabar selatan yang meliputi Garut Selatan, Cianjur Selatan, Tasikmalaya Selatan, dan Sukabumi Selatan akan terdongkrak.

"Saya yakin dengan Jalur Rajawali ini kesenjangan di Selatan akan kita kikis," jelas Kang Hasan.

Kompas TV Menhub menyatakan, Bandara Kertajati siap digunakan pada Juni 2018 mendatang.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com