Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Sahur, Belasan Rumah di Samarinda Terbakar

Kompas.com - 19/05/2018, 08:38 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara ,
Icha Rastika

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Jelang sahur, kebakaran menghanguskan belasan rumah di Jalan Dr Soetomo, Kota Samarinda, Sabtu ( 19/5/2018) pukul 02.30.

Lokasi kebakaran merupakan kawasan padat penduduk sehingga api cepat menyebar. Bahkan, api membakar Kantor Kelurahan Sidodadi, termasuk berkas-berkas di dalam kantor.

Menurut Camat Samarinda Ulu, Muhammad Fahmi, kebakaran terjadi ketika warga sedang menyiapkan makan sahur. Api kemudian melebar dan langsung membakar lantai satu Kantor Lurah Sidodadi.

"Berkas penting langsung kita amankan, surat-surat tanah itu langsung dicari. Berkas langsung disiram air, jadi basah. Pagi-pagi langsung kami bersihkan," kata dia.

Baca juga: Dua Asisten Rumah Tangga Tewas dalam Kebakaran di Jatisampurna

Menurut saksi mata yang merupakan warga setempat, David, mobil-mobil pemadam kebakaran dikerahkan.

Namun, petugas kesulitan memadamkan api lantaran permukiman berada di gang sempit. Petugas bahkan harus menjebol rumah warga agar selang air bisa leluasa ditarik.

"Gang di sini memang agak sempit, jadi mobil susah masuk. Karena petugas agak kesulitan, jadi tembok sempat dijebol supaya api bisa segera ditangani," ujar dia.

Dua hari berturut-turut selama Ramadhan, Kota Samarinda dilanda bencana kebakaran. Sehari sebelumnya, kebakaran terjadi di Jalan Ir H Juanda, tepatnya di belakangan Kantor Imigrasi dan menghanguskan beberapa rumah.

Baca juga: Pasangan Suami Istri Tewas dalam Kebakaran Toko di Probolinggo

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut. Belasan kepala keluarga terpaksa harus mengungsi mencari tempat tinggal baru karena rumah mereka hangus terbakar.

"Belum ada yang tahu penyebabnya, polisi masih periksa. Tapi ada dugaan, ini karena aktivitas memasak warga jelang sahur," ujar Fahmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com