SURABAYA, KOMPAS.com - Tim Densus 88 Mabes Polri kembali menangkap seorang laki-laki terduga teroris di Surabaya, Senin (14/5/2018) siang.
Laki-laki tersebut diamankan di parkiran gedung Graha Pena, tidak jauh dari Markas Polda Jatim, Jalan Ahmad Yani Surabaya.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera membenarkan penangkapan tersebut. Namun dia belum bersedia mengungkap identitas dan aktivitasnya lebih detil.
"Yang pasti dia terlibat dalam perencanaan aksi teror di Surabaya," kata Barung.
Baca juga: Update 15.45, Jumlah Korban Bom di 3 Gereja Surabaya Jadi 18 Orang
Dengan ditangkapnya pria tersebut, sepanjang Senin hingga pukul 16.00 WIB, tim Densus 88 menangkap 7 terduga teroris di Surabaya dan Sidoarjo.
Tiga orang ditangkap di Sidoarjo, salah satunya ditembak mati (sebelumnya yang ditembak mati 2).
Sedangkan 4 orang lainnya ditangkap di Surabaya. Selain di parkiran gedung Graha Pena, 3 orang lagi diamankan di kawasan Jembatan Merah, tidak jauh dari Markas Polrestabes Surabaya.
Sementara di Sidoarjo, ada 3 yang diamankan. Seorang di antaranya ditembak mati karena membahayakan petugas.
Baca juga: Jokowi Disebut Sudah Perintahkan TNI Bantu Polri Ungkap Kasus Bom Surabaya
Mereka diamankan di perumahan Puri Maharani Blok A4/11, Desa Masangan Wetan, Kecamatan Sukodono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.