Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Pranowo Sebut Pelaku Bom Surabaya Amat Biadab

Kompas.com - 13/05/2018, 14:38 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Ervan Hardoko

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengutuk ledakan bom yang terjadi di Kota Surabaya, Jawa Timur yang mengakibatkan setidaknya 10 orang tewas.

"Kami mengutuk dan itu tindakan yang sangat biadab.," Kata Ganjar, Minggu (13/5/2018).

Pria 49 tahun ini mengatakan, masyarakat tidak perlu takut atas insiden tersebut. Namun demikian, warga diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan, terutama bagi aparat penegak hukum.

Selain itu, Ganjar berharap para tokoh agama, ulama bisa turun langsung untuk ikut meredakan suasana.

Baca juga: Kapolri Juga Tinjau Lokasi Ledakan Bom di GKI Surabaya

"Pada tingkatan seperti ini kita mesti waspada, meningkatkan patroli, menjaga kerukunan antara umat beragama. Karena menjaga NKRI ini harus bersama-sama," ujarnya.

Ganjar berharap aparat yang berwenang dapat bergerak cepat mengungkap siapa dalang di balik insiden itu.

"Forkomunita kami harap dapat aktif menjaga tempat masing-masing, bukan hanya Jatim, tapi juga Jateng dan seluruh Indonesia," pungkasnya.

Ledakan bom sendiri terjadi di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela di Ngagel, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Minggu pagi.

Sejauh ini, insiden tersebut menewaskan setidaknya 10 orang dan puluhan lainnya luka-luka.

Baca juga: Khofifah Minta Warga Tenang dan Ajak Muslimat NU Doakan Korban Bom Surabaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com