Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Kelar Nonton Liga Champions, Indra Kaget Rumahnya Terbakar

Kompas.com - 03/05/2018, 17:19 WIB
Hamzah Arfah,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com – Indra Mawan (35) terkejut bukan main saat diberi tahu oleh tetangganya bahwa rumahnya di Jalan Kapten Dulasim Gang VII No.105, Kelurahan Kramatinggil, Kecamatan Gresik Kota, Gresik, Jawa Timur, terbakar, Kamis (3/5/2018) dini hari.

Saat itu, dia masih berada di warung kopi di dekat rumahnya setelah menonton laga leg 2 semifinal Liga Champions antara AS Roma dan Liverpool.

“Saya kaget karena usai lihat Liga Champions saya diberi tahu bila rumah kebakaran. Bergegas saya kemudian pulang, dan melihat api sudah membesar. Saya coba padamkan api bersama warga, tapi tidak berhasil karena api sudah membesar. Kemungkinan karena korsleting listrik, meski saya tidak pernah menemukan hal itu sebelumnya,” ujar Indra.

Baca juga : Nasib Polisi yang Pukul Wanita hingga Pingsan di Atas Panggung Hiburan

Aidah (58), sang ibu, hanya bisa pasrah meratapi rumahnya yang hangus terbakar. Aidah mengatakan, kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik yang terjadi di salah satu kamar pada Kamis pagi.

Saat kejadian, kamar yang berada di lantai dua itu kebetulan sedang tidak ada berpenghuni.

“Saat saya sedang persiapan masak untuk jualan, tiba-tiba saya mendengar suara seperti rumah dilempari oleh orang. Setelah saya lihat, ternyata kamar yang ada di bagian atas rumah sudah terbakar api, gede banget,” tutur Aidah.

Melihat kejadian tersebut, Aidah yang panik lantas berteriak minta tolong. Para tetangga pun berdatangan.

“Saat itu juga, saya juga meminta bantuan kepada para tetangga untuk mengeluarkan barang-barang berharga yang ada di rumah. Selain juga bertanya di mana Indra, sambil meminta sebagian lagi tetangga untuk memadamkan api,” tuturnya.

Baca juga : Selamat Jalan, Pak, Mak, Tenanglah di Surga, Doakan Aku Akan Ujian...

Salah satu tetangga korban lantas menghubungi pihak pemadam kebakaran untuk meminta bantuan memadamkan api. Indra dan sebagian warga tidak bisa melanjutkan usahanya lantaran api terus membesar.

“Saya dan warga kemudian tidak meneruskan (memadamkan api) karena takut keselamatan terancam. Dengan saat itu, tim dari pemadam kebakaran sudah datang dan langsung melakukan usaha pemadaman,” tutur Indra.

Di lain pihak, Kepala Unit Pemadam Kebakaran Dinas Satpol PP Kabupaten Gresik Eka Prapangasta membenarkan bahwa unit yang dipimpinnya sempat melakukan proses evakuasi pemadaman api di rumah Aidah.

“Ada sebanyak tiga unit mobil kebakaran yang kami terjunkan, dalam kebakaran di rumah korban. Dengan proses pemadaman mulai sekitar pukul 04.00 hingga 07.30 WIB, pagi tadi. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material,” kata Eka.

Hingga saat ini, kejadian kebakaran tersebut masih dalam proses penyelidikan pihak Polsek Gresik Kota. Dengan prakiraan kerugian material yang dialami, dikatakan oleh keluarga korban mencapai sekitar Rp10 juta lebih, lantaran api menghanguskan bangunan dan seluruh barang berharga yang ada di kamar.

Kompas TV Diduga kebakaran diakibatkan hubungan pendek arus listrik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com