Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suara Aktivis Buruh Disebut Kalah Lantang dari Politisi

Kompas.com - 02/05/2018, 09:40 WIB
Reni Susanti

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktivis buruh dinilai mulai kalah pamor dibanding suara politisi dalam pemberitaan isu perburuhan di media massa.

Hasil riset Indonesia Indicator (I2), dari 10 narasumber yang paling banyak dikutip media dalam berita buruh, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menjadi satu-satunya aktivis buruh yang bertengger di peringkat ke-2 dengan 3.469 pernyataan. Ucapannya dikutip 1.301 berita.

"Suara-suara aktivis buruh kalah lantang dengan suara politisi," ujar Direktur Komunikasi Indonesia Indicator (I2) Rustika Herlambang dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (2/4/2018).

Sepanjang 1 Mei 2017-30 April 2018, jumlah berita tentang buruh dan perburuhan yang dimuat 1.726 media online lokal dan nasional mencapai 86.656.

Baca juga : Aksi Demo Hari Buruh Ricuh di Yogyakarta, Polisi Amankan 69 Orang

Pemberitaan mengenai buruh memperlihatkan tren meningkat secara linier dalam setahun terakhir, dengan rata-rata 7.221 berita setiap bulan. 

Menurut Rustika, dalam satu tahun terakhir, terdapat gejala di mana buruh semakin berimpit dengan isu politik, terutama terkait dengan Pilpres 2019.

"Irisan antara buruh dengan isu politik dari segi ekspos media cenderung menguat bersamaan dengan tahun politik saat ini,” ungkapnya.

Ia menyebut, buruh merupakan salah satu elemen masyarakat penggerak roda perekonomian yang dianggap memiliki basis massa yang kuat dan solid. 

Indikasi yang memperkuat peningkatan berita buruh yang ditopang dan dipicu isu politik dan pemilu, sambung Rustika, bisa dilihat dari data 10 narasumber yang paling banyak dikutip pernyataannya dalam berita tentang buruh.

Fadli Zon dan Fahri Hamzah

Salah satu temuan menarik dari riset I2, tampilnya Fadli Zon dan Fahri Hamzah sebagai dua sosok politisi oposisi yang masuk dalam jajaran top ten influencer di media yang menyuarakan perburuhan dalam posisi yang berseberangan dengan pemerintah. 

"Di antaranya adalah ide Fadli Zon untuk membentuk Pansus mempertanyakan Perpres Nomor 20 Tahun 2018 yang memberikan kemudahan bagi masuknya Tenaga Kerja Asing ke Indonesia," ujar Rustika.

Fadli Zon bertengger di posisi ke-6 top ten influencer di media yang menyuarakan soal perburuhan dengan total pernyataan sebanyak 2189 dikutip dari 554 berita.

Sedangkan Fahri Hamzah berada di posisi ke-8 dengan total pernyataan sebanyak 1666 dari 501 berita.

Baca juga : KSPI Tegaskan Buruh Berhak Suarakan Hak Politiknya

Selain itu, dua politisi yang sedang bertarung di Pilkada Jawa Timur Saifullah Yusuf menduduki peringkat ke-9 dengan 1.242 pernyataan dan Khofifah Indar Parawansa menduduki posisi ke-19 dengan 712 pernyataan.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com