Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Jabar Selatan Tertinggal, Hasanudin Tawarkan "Rajawali"

Kompas.com - 30/04/2018, 22:07 WIB
Putra Prima Perdana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat nomor urut 2 Tubagus Hasanudin-Anton Charliyan (Hasanah) menilai, kesenjangan pembangunan yang terjadi antara wilayah Jawa Barat utara dan selatan menjadi masalah kompleks.

Menurut Tubagus Hasanudin atau yang akrab disapa Kang Hasan, pembangunan wilayah Jawa Barat Selatan jauh tertinggal dibandingkan dengan wilayah utara, baik pembangunan infrastruktur maupun ekonomi.

Untuk itu, pasangan Hasanah memiliki terobosan baru, yakni membangun jalur kereta api dan jalan raya Jawa Barat lintas (Rajawali) untuk meratakan pembangunan antara kedua wilayah tersebut.

“Dengan konsep Jalur Rajawali ini seluruh wilayah di Jabar terhubung dengan baik dan merata,” kata Hasan, Senin (30/4/2018).

Baca juga : Partai Hanura Kubu Daryatmo Alihkan Dukungan ke Pasangan Hasanah

Menurut purnawirawan Jendral TNI tersebut, Jawa Barat memiliki potensi besar yang bisa digali untuk dikembangkan, di antaranya agribisnis, agroindustri, industri kelautan dan pariwisata terpadu.

"Melalui jalur Rajawali, pemerintah harus mampu mengoptimalkan sumberdaya lahan, pesisir dan kelautan yang ada di wilayah Jabar Selatan, dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan," jelasnya.

Mantan anggota Komisi I DPR RI itu menambahkan, dengan adanya jalur penghubung seluruh wilayah Jawa Barat, ketimpangan yang selama ini terjadi akan bisa terselesaikan.

Baca juga : Hasanudin Bakal Bangun Tempat Kreatif bagi Generasi Milenial

 

Selain itu, lanjut Hasan, berbagai kegiatan perekonomian juga akan ikut berkembang seiring tersedianya infrastruktur yang memadai.

"Kalau Infrastrukturnya tersedia, maka investor pun akan berduyun-duyun menanamkan modalnya di Jabar selatan. Dampaknya terhadap ketersediaan lapangan kerja yang mampu mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran di Jawa Barat," tandasnya.

Kompas TV Berikut tujuh program unggulan Hasanah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com