Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Sukabumi, Deddy Mizwar Janji Bangun Puskesmas Rawat Inap di Seluruh Jabar

Kompas.com - 29/04/2018, 08:26 WIB
Putra Prima Perdana,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Calon gubernur Jabar nomor urut 4, Deddy Mizwar, berkampanye di Kabupaten Sukabumi, Sabtu (28/4/2018).

Kepada warga di sana, pria yang akrab disapa Demiz ini mengatakan, Jawa Barat memerlukan puskesmas rawat inap dengan tenaga medis dan peralatan yang memadai di setiap kecamatan.

Menurut dia, selama ini puskesmas selalu merujuk pasien ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung lantaran puskesmas yang ada di desa atau di kecamatan tidak memiliki puskesmas rawat inap.

Demiz mengatakan, dia bersama pasangannya, Dedi Mulyadi, memiliki program yang bakal jadi prioritas utama dalam hal mengembangkan puskesmas yang sudah ada.

Program itu yakni membangun puskesmas dengan rawat inap di 627 kecamatan di Jawa Barat dengan tenaga medis sesuai kebutuhannya.

"Yang kami janjikan di awal ini adalah puskesmas rawat inap di setiap kecamatan supaya masyarakat tidak lari ke rumah sakit rujukan di tengah kota," ujar Demiz dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu malam.

Baca juga: Deddy Mizwar: Bikin Pasar Harus Pertimbangkan Jumlah Penduduk

Puskesmas rawat inap dengan fasilitas memadai, kata dia, membuat masyarakat tidak perlu lagi ke rumah sakit rujukan. Pasien bisa ditampung di puskesmas di setiap kecamatan.

"Dengan puskesmas inap dan tenaga medis yang memadai dirawat di sana sudah selesai, persoalannya tadi kita belum memiliki (fasilitas) itu semua," akunya.

Dengan program tersebut, dia optimistis bisa mengurangi antrean pasien rawat inap yang kerap membeludak di RS Hasan Sadikin Bandung.

Sebab, dengan antrean yang panjang, pelayanan RS Hasan Sadikin sering kali menjadi tidak optimal untuk melayani warga Jawa Barat yang perlu tindakan medis lebih serius.

Baca juga: Elektabilitas Tertinggi Survei LSI, Deddy Mizwar: Rezeki Anak Saleh

Kompas TV Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil survei elektabilitas calon Gubernur Jawa Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com