Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakapolres Trenggalek: Nongol, Babat, Zero-kan Miras di Trenggalek

Kompas.com - 26/04/2018, 20:27 WIB
Slamet Widodo,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Ratusan liter minuman keras (miras) berbagai jenis dan merek diamankan Polres Trenggalek, Jawa Timur, Kamis (26/4/2018).

Kegiatan ini merupakan operasi kewilayahan terpusat, dengan sandi Patuh Semeru 2018. Operasi berlangsung selama 14 hari.

“Hasil ungkap peredaran miras ini merupakan pelaksanaan operasi Tumpas Semeru selama 14 hari,” ungkap Wakil Kepala Kepolisian Resort (Wakapolres) Trenggalek, Kompol Agung Setyono.

Agung menjelaskan, dalam Operasi Tumpas Semeru tersebut diamankan 270 botol lebih minuman keras berbagai jenis dan ukuran. Ratusan botol miras berisi 180 liter ini disita dari 50 penjual yang tersebar di berbagai wilayah di Trenggalek.

“Ada sebanyak 50 laporan polisi (LP), terdiri dari 11 ungkap kasus dari Polres Trenggalek dan 39 LP dari polsek jajaran,” tutur Kompol Agung Setyono.

(Baca juga : Korban Tewas akibat Miras Oplosan di Indonesia 112 Orang)

Paling banyak miras yang disita berjenis arak jawa dan vodka. Selain itu, polisi menangkap satu orang pengedar narkoba jenis sabu yang siap transaksi dengan pemesan. Dari tangan pelaku, ditemukan satu gram lebih sabu. 

“Semua jenis minuman yang mengandung alkohol kami sita semua tanpa tersisa. Mulai jenis arak jawa, vodka, mansion, bir, dan minuman lain yang bisa memabukkan, kami sita,” ucap Agung.

Agung menjelaskan, kegiatan ini digelar untuk mencegah peredaran narkoba dan miras, mengingat sudah banyak korban berjatuhan akibat miras di beberapa wilayah. 

Polres Trenggalek berkomitmen membabat habis peredaran miras atau disebut "nongol babat".

“Sesuai arahan dari bapak Kapolres Trenggalek, tidak ada peredaran miras di wilayah Trenggalek. Nongol, babat. Zero-kan miras di Trenggalek,” tegasnya. 

“Di luar Operasi Tumpas Semeru, kita laksanakan terus-menerus. Tidak ada ruang bagi penjual miras atau pengedar narkoba, kita babat semua,” pungkasnya.

Kompas TV Dalam penggerebekan itu, polisi menangkap seorang pelaku dan menemukan miras tradisional jenis ciu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com