Tahanan Rutan Karimun yang Kabur Ditangkap Saat Makan Siang

KARIMUN, KOMPAS.com - Dua tahanan rutan yang masih dalam pencarian dan pengejaran, setelah berhasil kabur dari Rutan Kelas II B Tanjungbalai Kerimun sekitar pukul 03.10 WIB, Sabtu (21/4/2018) dini hari tadi, akhirnya berhasil tertangkap semua.

Keduanya ditangkap di dua lokasi yang berbeda. Satu dari dua tahanan yang ditangkap terakhir ini, digerebek sedang asyik makan.

Penangkapan dilakukan Satnarkoba Polresta Karimun yang dipimpin oleh Kasat Resnarkoba Polres Karimun AKP Rayendra Arga Prayana.

Kapolres Karimun AKBP Hengky Pramudya kepada Kompas.com melalui sambungan selulernya mengatakan setelah melakukan pencarian dan pengejaran, akhirnya keduanya, Zahar dan Surianto, bisa ditemukan.

Hengky mengatakan Zahar diamankan ditempat persembunyiannya di belakang kantor Dispenda Pemkab Karimun di daerah Sei Ayam Kecamatan Tebing Kabupaten Karimun.

Baca juga : Buru Dua Tahanan Rutan yang Kabur, Polres Karimun Jaga Semua Pelabuhan

"Zahar ditangkap siang tadi sekitar pukul 11.45 WIB di belakang kantor Dispenda Pemkab Karimun di daerah Sei Ayam Kecamatan Tebing Kabupaten Karimun," kata Hengky.

"Zahar sempat melarikan diri, namun berkat kesigapan personil, Zahar berhasil diamankan," kata Hengky menambahkan.

Usai berhasil menangkap Zahar, sekitar pukul 14.20 WIB, tim yang dipimpin Kasat Resnarkoba Polres Karimun AKP Rayendra Arga Prayana berhasil menangkap Surianto.

"Berbeda dengan Zahar, Surianto diamankan saat dirinya sedang makan didaerah Bukit Senang Kecamatan Karimun Kabupaten Karimun," jelas Hengky.

Baca juga : 4 Tahanan Rutan Karimun Kabur Saat Petugas Terlelap Tidur

Saat ini keduanya sudah diserahkan ke Rutan Kelas II B Tanjungbalai Karimun. "Keduanya kami serahkan ke Rutan Kelas II B Tanjungbalai Karimun sekitar pukul 15.45 WIB," ujar Hengky.

Sementara itu, Kepala Rutan Kelas II B Tanjungbalai Karimun Eri Erawan mengaku sampai saat ini Zahar dan Surianto masih menjalani pemeriksaan petugas Rutan.

"Usai dilakukan pemeriksaan, nantinya keduanya juga akan ditempatkan di sel khusus, sama dengan dua tahanan yang sebelumnya berhasil diamankan terlebih dahulu," kata Eri.

"Tidak saja ditempatkan di sel khusus, keempatnya juga dipisah dan hanya sendirian menempati masing-masing sel khusus tersebut," kata Eri menambahkan.