Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/04/2018, 23:53 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sebuah kapal cepat yang ditumpangi sejumlah perwira polisi tenggelam di Perairan Desa Seilumut, Kecamatan Panaitengah, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara pada Sabtu (21/4/2018) petang.

Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang yang turut berada di kapal itu berhasil diselamatkan. Sementara Wakapolres Labuhanbatu Kompol Andi Chandra belum ditemukan.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Rina Ginting yang dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian tersebut. Katanya, kecelakaan laut yang dialami rombongan Kapolres Labuhanbatu menggunakan speed boad milik Polisi Air.

Selain Kapolres Labuhanbatu, di dalam kapal itu ada juga Wakapolres Labuhanbatu Kompol Andi Chandra, tujuh personel Polri, dan anak buah kapal.  

Rombongan baru selesai dari kunjungan kerja di Kelurahan Seiberombang, Kecamatan Panaihilir.

"Waktu mau kembali ke Sarangelang, baru berjalan kurang lebih 10 menit speed boat diperkirakan menabrak tunggul kayu dan mengalami kebocoran sehingga kapal tidak bisa diselamatkan," kata Rina, Sabtu.

Beberapa perahu lain yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung memberikan bantuan sehingga Frido Situmorang dan enam personel Polri bisa diselamatkan. Namun, sampai berita ini diturunkan, personel gabungan yang melakukan pencarian belum menemukan Andi Chandra. 

"Hasil komunikasi terakhir dengan Kapolres, sampai pukul 22.00 WIB Wakapolres belum ditemukan. Karena kondisi cuaca yang kurang baik, pencarian dihentikan. Rencananya besok pukul 06.00 WIB pencarian akan dilanjutkan kembali," pungkas Rina. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com