Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kirim Surat ke Presiden Jokowi, Anak Penyandang Disabilitas Ini Dapat Kaki Palsu

Kompas.com - 18/04/2018, 23:42 WIB
Hendra Cipto,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Setelah berkirim surat kepada Presiden Jokowi dan viral di media sosial, Amin Syam (14), murid kelas VI SD warga Kabupaten Luwu Utara ini akhirnya mendapat kaki palsu.

Kaki palsu hadiah dari Presiden Jokowi itu diserahkan oleh staf ahli Menteri Sosial, Jamal Syamsir, di Panti Sosial Bina Daksa Wirajaya Jl AP Pettarani, Makassar, Rabu (18/4/2018).

Amin Syam ditemani dengan kedua orangtuanya datang dari Kabupaten Luwu Utara untuk menerima hadiah dari Presiden Jokowi.

Perasaan bercampur senang dan bahagia yang dirasakan oleh Amin Syam yang bercita-cita menjadi pengusaha batu bara ini saat menerima kaki palsu pemberian dari Presiden.

Amin Syam yang mengalami cacat pada kaki kiri dan tangan kirinya ini mengirim surat ke Presiden Jokowi dan meminta kaki palsu.

Surat yang dikirim Amin Syam pun viral di media sosial. Dalam suratnya, Amin Syam menulis, "Pak Presiden, saya tidak butuh sepeda. Saya hanya butuh kaki palsu.

Baca juga: Viral, Surat Anak Difabel Minta Kaki Palsu ke Presiden Jokowi

Setelah menerima hadiah dari Presiden, Amin Syam langsung mencoba kaki palsunya. Amin Syam mencoba menyesuaikan kaki palsunya dengan berjalan sambil memegang besi.

Meski dengan keterbatasan fisik, Amin Syam ternyata suka berolahraga. Amin Syam pun mencoba menendang bola dengan menggunakan kaki palsu itu untuk memastikannya cocok.

"Saya mengirim surat terbuka kepada Presiden. Saya terinspirasi dengan teman-teman dan berniat meminta kaki palsu. Saya cacat sejak lahir. Setelah ada kaki palsu ini, saya rasakan nyaman dan enak," kata Amin Syam.

Selain Amin Syam mendapat hadiah dari Presiden Jokowi, 12 anak penyandang disabilitas di Kabupaten Luwu Utara juga mendapat hadiah kaki palsu. Setelah menerima surat dari Amin Syam, tim dari Kementerian Sosial langsung melakukan pengecekan ke Kabupaten Luwu Utara.

Di sana, ternyata ada 12 anak penyandang disabilitas yang membutuhkan kaki palsu untuk bisa digunakan beraktivitas. Tim pun langsung melakukan pemeriksaan dan pengukuran agar kaki palsunya cocok dengan kaki masing-masing anak.

"Jadi, Amin Syam ini menulis sendiri surat ke Presiden Jokowi. Menariknya sampai viral di medsos, karena kalimat suratnya sangat polos. Dia tidak minta sepeda, tapi minta kaki palsu," ungkap Jamal.

Baca juga: Di Balik Surat Bocah Amin untuk Jokowi, Kaki Palsu untuk Naik Sepeda

Dia menceritakan, surat Amin Syam viral di medsos satu hari setelah ditulis. Saat itu pula, Menteri Sosial langsung memerintahkan stafnya untuk menemui Amin Syam di Masamba, Luwu Utara.

"Setelah tiba di Masamba, masih satu jam perjalanan lagi hingga tiba di rumah Amin Syam. Kita langsung bawa juru ukur yang biasa mengukur kaki palsu dan tangan palsu. Hari itu juga, kita mengukur 12 anak yang membutuhkan kaki palsu," beber Jamal.

Selain hadiah kaki palsu, lanjut Jamal, Amin Syam juga diberikan santunan, bantuan sekolah, serta kartu PHK dan KIS.

"Amin Syam pintar di sekolahnya. Meski keterbatasan dimilikinya, Amin Syam bisa melakukan semua jenis olahraga. Amin bisa sepak bola, bulu tangkis, berenang. Yang tidak pernah dia lakukan memanah saja karena tangannya tidak bisa menarik," tuturnya.

Kompas TV Seorang bocah penyandang disabilitas di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan jadi viral karena kirim surat kepada Presiden Jokowi meminta kaki palsu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com