Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Gempa Banjarnegara Bertambah, Dua Orang Meninggal Tertimpa Reruntuhan

Kompas.com - 18/04/2018, 20:44 WIB
Iqbal Fahmi,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Korban bencana gempa bumi di Banjarnegara, Jawa Tengah, Rabu (18/4/2018), terus bertambah. Dua orang dilaporkan meninggal setelah mengalami luka berat akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara Arif Rahman mengatakan, dua korban meninggal yakni Asep (13) dan Kasri (80). Keduanya merupakan warga Desa Kasinoman, Kecamatan Kalibening.

Sampai saat ini, kata Arif, jumlah pengungsi dari tiga desa terdampak mencapai 500 jiwa. Semua pengungsi menempati tenda-tenda darurat yang dibagi di tiga titik, yaitu di Desa Kertosari, Kasinoman, dan Sidakangen.

Baca juga: Ratusan Rumah Rusak akibat Gempa Bermagnitudo 4,4 di Banjarnegara

“90 persen kerusakan terjadi di permukiman warga. Kami mengarahkan warga untuk tidak kembali ke rumah terlebih dulu karena dikhawatirkan bisa ambruk,” ujarnya.

Arif mengungkapkan, kendala yang dihadapi para pengungsi malam ini adalah cuaca dan kelistrikan. Sementara itu, logistik konsumsi bagi para pengungsi masih dapat dipenuhi oleh BPBD.

“Rencana besok akan kami cari titik pengungsian yang lebih proporsional karena kondisi cuaca masih hujan, sehingga kami dirikan tenda darurat,” ucapnya.

Baca juga: Gempa Banjarnegara, PLN Pastikan Pasokan Listrik Tidak Terganggu

Ralat: Sebelumnya diberitakan bahwa ada tiga korban dilaporkan meninggal akibat tertimpa reruntuhan bangunan. Namun, sesuai perkembangan informasi pada Rabu (18/4/2018) malam, BPBD Banjarnegara meralat informasi bahwa jumlah korban meninggal ada dua orang.

Kompas TV Gempa berkekuatan 4,4 skala richter mengguncang Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com