Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilpres 2019, Ketum PAN Tentukan Sikap Usai Pilkada Jatim

Kompas.com - 18/04/2018, 12:51 WIB
Hamzah Arfah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com – Bersama rombongan pengurus pusat, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan berkunjung ke Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim), Rabu (18/4/2018). Dalam kunjungannya, ia membicarakan Pilkada Jatim hingga Pilpres 2019

“Kalau soal Pilpres, kita masih bicara dengan koalisi-koalisi. Karena PAN kan hanya punya sembilan persen kurang, sedang syaratnya kan 20 persen. Jadi harus koalisi, ini lagi bicara-bicara dan setelah Pilkada Jatim nanti baru akan ada kesimpulan,” ujar Zulkifli di Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik, Rabu (18/4/2018).

Zulkifli tidak menampik jika masih membuka peluang untuk dipasangkan dengan beberapa tokoh. Karena memang hingga kini, sikap partai yang dipimpinnya belum ditentukan.

“Tentu kalau dipasang-pasangkan itu suatu kehormatan,” jawab Zulkifli.

(Baca juga : Zulkifli Hasan: Amien Rais Bicara Partai Setan sebagai Pembina Alumni 212 )

Beberapa pihak sempat menyatakan, PAN kemungkinan membentuk poros ketiga bersama partai politik lain, dengan coba memunculkan pasangan calon alternatif. Salah satu figurnya, Zulkifli Hasan.

“Ini sudah semua (dijajaki). Ini terus lagi dibicarakan, tunggu saja tanggal mainnya setelah Pilkada Jatim nanti,” ucap dia.

Menurut agenda, Zulkifli dan para pimpinan PAN berada di Jatim, untuk road show mendukung pencalonan Khofifah-Emil di 38 kota/kabupaten selama kurang lebih sekitar 11 hari.

Kompas TV Partai Amanat Nasional belum menentukan arah koalisi di Pemilu Presiden pada tahun depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com