Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran 2018, PT KAI Tambah Lima Kereta untuk Angkut Pemudik

Kompas.com - 16/04/2018, 23:59 WIB
Muhlis Al Alawi,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - PT KAI Daop 7 Madiun menambah lima kereta untuk mengangkut pemudik Lebaran 2018. Pembelian tiket kereta api tambahan Lebaran dapat mulai dipesan hari ini.

"PT KAI Daop 7 Madiun sudah membuka penjualan tiket 10 perjalanan KA tambahan mulai tanggal 16 April 2018 pukul 00.01 dini hari tadi. Sebanyak 7.272 seat per hari yang tersedia pada KA tambahan mulai tanggal 5 - 26 Juni 2018 sudah mulai dipesan para pemudik Lebaran 2018," ujar Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto, kepada Kompas.com, Senin (16/4/2018).

Supriyanto menyebutkan, lima KA tambahan Lebaran 2018 yang melewati Daop 7 Madiun yakni KA Gajayana Lebaran relasi Gambir - Malang dengan jumlah seat 900.

Kedua, KA Sancaka Lebaran relasi Yogyakarta - Surabaya Gubeng dengan jumlah seat 1.420. Ketiga, KA Pasundan Lebaran relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng dengan jumlah seat 1.368.

Keempat, KA Matarmaja Lebaran relasi Pasarsenen - Malang dengan jumlah seat 1.792. Kelima, KA Brantas Lebaran relasi Pasarsenen - Blitar dengan jumlah seat 1.792.

Baca juga: Jelang Operasi Lebaran 2018, Jalur Selatan KA Rawan Longsor dan Pelemparan

Menurut Supriyanto, KA tersebut akan mulai beroperasi pada tanggal yang bervariasi. Sebagian mulai beroperasi pada 8 Juni hingga 25 Juni 2018.

Sementara KA yang beroperasi lebih awal, yaitu Brantas Lebaran, sudah mulai dioperasikan tanggal 5 Juni 2018 hingga 26 Juni 2018.

Ia menambahkan, beberapa KA pada rute-rute searah arus mudik atau balik rata-rata sudah dipesan warga. Pemesanan tiket KA tambahan ini dapat melalui aplikasi KAI Access, situs web kai.id, contact center 121, dan gerai minimarket.

"Dari pantauan kami pada pagi hari ini, KA-KA dari arah Jakarta dan Bandung menuju ke Jatim rata-rata sudah banyak dipesan, bahkan habis," ungkap Supriyanto.

Ia mengimbau kepada masyarakat yang tidak mendapatkan tiket angkutan Lebaran agar jangan memaksakan diri. Apalagi sampai membelinya ke orang yang tidak bertanggung jawab, yang nantinya bisa merugikan masyarakat sendiri.

"Karena kemungkinan itu tiket palsu," tutur Supriyanto.

Untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa KA selama masa angkutan Lebaran, PT KAI akan menggelar program pembagian takjil dan makan gratis (buka dan sahur bersama).

Namun, program itu berlaku bagi penumpang KA pada 10 hari puasa terakhir. 

Baca juga: KAI Siapkan 393 Perjalanan Kereta selama Masa Lebaran 2018 

 

Kompas TV Penambahan kereta untuk mengakomodasi leadakan jumlah penumpang saat masa mudik Lebaran 2018.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com