Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cawagub Ida Fauziah Ingin Menjadikan Jawa Tengah Pusat Batik

Kompas.com - 08/04/2018, 19:31 WIB
Slamet Priyatin,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur Jawa Tengah Ida Fauziah akan menjadikan Jawa Tengah menjadi pusat batik.

Sebab, hampir setiap daerah di Jawa Tengah mempunyai banyak perajin batik, dan mempunyai citi khas sendiri-sendiri. Ada batik Lasem, Solo, Pekalongan, batik Kendal, dan lainnya.

“Kami ingin batik menjadi ikon Jawa Tengah,” kata Ida, Minggu (8/4/2018).

Ida, yang berpasangan dengan calon gubernur Sudirman Said, menambahkan, pihaknya kalau dipercaya memimpin Jawa Tengah akan menganggarkan dana untuk peningkatan peajin batik. Baik kualitas maupun produknya.

“Biar banyak perajin batik yang berkembang,” jelasnya.

Baca juga : Orang Minang di Magelang Deklarasikan Dukungan untuk Sudirman-Ida

Ida saat berkunjung ke pasar pagi Kaliwungu Kendal menyempatkan diri membeli 2 kain batik Pekalongan.

“Saya dan Pak Dirman sangat suka batik. Baju batik yang saya pakai sekarang ini batik Jawa Tengah. Harganya murah tapi tetap enak dipakai dan dipandang,” akunya.

Salah satu pedagang batik di pasar pagi Kaliwungu Kendal, Nur Suwenti, mengaku sangat terkejut ketika didatangi calon Wakil Gubernur Ida Fauziah. Apalagi, dia membeli 2 kain batik yang ia jual.

“Tadi Bu Ida beli 2 batik. Satu batik harganya 75 ribu rupiah,” kata Nur.

Baca juga : Strategi Gerindra untuk Sudirman Said-Ida, Kirim Sandiaga Uno hingga Perang Gerilya

Nur mengaku batik yang ia jual berasal dari Pekalongan, Lasem, dan Solo. Ia tidak menjual batik asli Kaliwungu karena harganya mahal.

Kompas TV Di Pilkada Jawa Tengah, Di Pilkada Jawa Tengah, Calon Gubernur Jawa Tengah, Sudirman Said bertemu dengan para nelayan di Pantai Muara Reja Kota Tegal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com