Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Saya Tidak Benci Orang Asing, tetapi Saya Tidak Mau Jadi Pion

Kompas.com - 31/03/2018, 17:58 WIB
Farida Farhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto menyebut hanya Indonesia yang mengizinkan pekerja asing masuk

"Tidak ada seperti negara Indonesia yang mengizinkan pekerja asing masuk. Sekali diizinkan, orang asing masuk semua. Rakyat kita makan apa, rakyat kita kerja apa," ujar Probowo dihadapan ribuan kader dan simpatisan Partai Gerindra Karawang dan Purwakarta dalam acara "Prabowo Menyapa Jawa Barat" di Istana Kana, Cikampek, Karawang, Sabtu (31/3/2018).

(Baca juga: Gelar Rakornas, Gerindra Belum Tentukan Cawapres Prabowo)

Kedatangan pekerja asing tersebut, katanya, tidak perlu direspon secara negatif. Ia mengaku tidak membenci apalagi anti orang asing. Dia mengajak peserta acara tersebut belajar dari orang asing.

"Jangan membenci, kita ingin menjadi mitra, kita ingin belajar dengan orang asing. Saya tidak anti-asing. Saya tidak bisa jadi pion anda (orang asing). Jadi budak-budak bangsa asing saya tidak mau," katanya.

Apalagi, sebagai tentara Prabowo mengaku sudah disumpah untuk menjaga kedaulatan NKRI. "Meskipun sudah pensiun sebagai pejuang, sumpah saya belum saya lupakan," katanya.

Prabowo juga melakukan lawatan ke sejumlah wilayah di Jawa Barat untuk memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Sudrajat-Ahmad Syaikhu atau yang dikenal dengan jargon Asyik.

Kompas TV Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan 80% tanah di Indonesia dikuasai oleh segelintir orang saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com