Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Menegangkan di Balik "Sneaker" Asli Bandung yang Dibeli Jokowi

Kompas.com - 26/03/2018, 10:02 WIB
Putra Prima Perdana,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com — Masih ingat dengan sepatu seharga Rp 380.000 di pameran sepatu Jakarta Sneaker Day di The Hall, Senayan City, Jakarta, 3 Maret lalu, yang dibeli Jokowi?

Saat itu, dengan bangga Jokowi memamerkan sneaker yang baru saja dibelinya.

“Ini dari daerah Bandung, bagus banget,” ujarnya saat itu.

Sejak itu, bak ketiban durian runtuh, merek sepatu kasual asal Kota Bandung, Saint Barkley, tiba-tiba menjadi bahan perbincangan di media sosial.

Sneaker yang dibeli Jokowi itu adalah salah satu artikel sepatu Saint Barkley yang diberi nama Coatbridge Dark Green.

“Alhamdulillah nama Saint Barkley bisa dapat promosi gratislah dari Bapak Presiden. Ya, mungkin memang rezekinya ke Saint Barkley yang ditunjuk sama Pak Jokowi. Sebenernya bisa siapa saja, sih,” kata Ami Muhammad, salah satu owner Saint Barkley saat ditemui Kompas.com di Jalan Terusan Jakarta, Antapani, Kota Bandung, Selasa (21/3/2018).

Ami menuturkan kejadian menegangkan tetapi lucu sebelum momen langka itu.

Presiden Joko Widodo mengunjungi pameran sepatu Jakarta Sneaker Day di Mal Senayan City, Jakarta, Sabtu (3/3/2018).KOMPAS.com/Ihsanuddin Presiden Joko Widodo mengunjungi pameran sepatu Jakarta Sneaker Day di Mal Senayan City, Jakarta, Sabtu (3/3/2018).
Menurut Ami, saat diajak ikut menjadi salah satu tenant di Jakarta Sneaker Day, Saint Barkley sebenarnya sedang masuk masa produksi. Stok pun sedang kosong, hanya ada stok display.

Namun, bermodal nekat, Saint Barkley akhirnya tetap ikut menjadi salah satu pengisi stan Jakarta Sneaker Day. Lantaran tidak punya stok, saat itu, Saint Barkley hanya memiliki target memperkenalkan merek Saint Barkley kepada pengunjung.

“Ya sudah, branding saja. Akhirnya cuma bawa lima pasang sepatu buat display saja. Enggak bawa stok. Bikin kartu nama stiker, bagi-bagi gitu aja,” katanya.

Setelah satu hari tanpa penjualan, Saint Barkley yang menjadi satu-satunya produk asli Indonesia di gelaran tersebut tetap berjuang mempromosikan sepatu buatan mereka kepada khalayak di tengah-tengah dominasi merek sepatu luar negeri, seperti Adidas, Nike, dan New Balance.

Ukuran 42

Bak disambar petir, pada hari kedua, panitia Jakarta Sneaker Day menghampiri Ami dan rekannya yang saat itu tengah menjaga stan Saint Barkley dan mengatakan bahwa Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko akan membeli sepatu merek asli dalam negeri di acara tersebut.

Singkat cerita, Ami dan rekannya terpaksa balik ke Bandung untuk mengambil stok sepatu display ukuran 41 yang ingin dibeli Moeldoko. Untungnya masih ada, kata Ami.

“Aman eta mah, langsung diduitan (dibayar),” ujar Ami.

Belum selesai deg-degan, kabar lain datang lagi. Moeldoko, melalui panitia Jakarta Sneaker Day, mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo akan datang ke event tersebut dan membeli sepatu lokal sebagai bentuk dukungan terhadap produk asli Indonesia.

Bersambung ke halaman dua: Skenario berantakan

 

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com