Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah Hidrosefalus Tiba-tiba Tertawa Riang Saat Dijenguk Dedi Mulyadi

Kompas.com - 19/03/2018, 16:00 WIB
Irwan Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Suci Galih Andayani (9), penderita hidrosefalus asal Kelurahan Medan Satria, Kota Bekasi, mendadak riang tertawa saat dijenguk oleh calon wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, di rumahnya, Senin (19/3/2018) siang.

Padahal selama menderita penyakit hidrosefalus, Suci hanya bisa terlihat meringis kesakitan dan tak pernah tertawa riang seperti anak seusianya.

Hal itu disampaikan Siti Khoiroh (35), orang tua Suci saat anaknya dijenguk mantan bupati Purwakarta tersebut. Siti mengaku bahwa anaknya bisa tertawa adalah kejadian langka. Selama ini, anaknya lebih sering terlihat menahan sakit akibat cairan yang menumpuk di dalam otaknya.

“Selama sakit datar-datar saja, tidak pernah tertawa, kalau lapar baru menangis. Ini dijenguk Kang Dedi Mulyadi langsung tertawa. Alhamdulillah sekali,” jelas dia di hadapan warga sekitar dan Dedi Mulyadi.

Baca juga : Dedi Mulyadi: Sungai di Jabar Berpotensi Jadi Wisata Berkelas

Siti juga menyampaikan bahwa anak dari hasil pernikahannya dengan Yanto (39) tersebut mengalami penyakit itu sejak usia balita. Anaknya sudah menjalani beberapa kali operasi, namun hingga kini dia belum juga sembuh. Beberapa proses operasi harus kembali dia jalani.

“Sejak balita begini. Sudah dioperasi tapi masih belum ada perkembangan. Kata dokter, harus beberapa kali operasi lagi,” ujarnya.

Baca juga : Kunjungi Bekasi, Dedi Mulyadi Beberkan Program soal Pasar Tradisional

Melihat kondisinya yang memprihatinkan, Dedi Mulyadi mendoakan Suci agar cepat sembuh. Dia berharap Suci dapat tumbuh seperti anak-anak lain pada umumnya.

“Saya doakan agar Suci cepat sembuh dan tumbuh seperti anak lain. Insya Alloh mudah-mudahan nanti bisa tertawa riang dan bermain bersama anak lainnya,” ucap Dedi.

Kompas TV Visi Duo DM adalah mewujudkan Jawa Barat yang adil, sejahtera, dan berkarakter. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com