Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deddy Mizwar: Peluang Ekspor Rotan Majalengka Tinggi

Kompas.com - 16/03/2018, 15:42 WIB
Reni Susanti

Editor

MAJALENGKA, KOMPAS.com - Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mendorong potensi rotan Majalengka, Jawa Barat, berorientasi ekspor.

Deddy menilai, peluang besar untuk industri rotan sudah menanti. Namun potensi ini pun menuntut para perajin rotan lebih meningkatkan kreativitas dan inovasi pengembangan produk agar bisa berdaya saing.

"Kreativitas dan inovasi produk harus semakin dikembangkan. Ini penting agar para perajin rotan Majalengka bisa berdaya saing," jelas Deddy Mizwar dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (16/3/2018).

Menurutnya, potensi kerajinan rotan Majalengka untuk dikembangkan sangat besar. Apalagi Majalengka akan menjadi destinasi wisatawan seiring dengan selesainya pembangunan Bandara Kertajati.

"Namun demikian potensi tersebut harus lebih digali lagi, karena peluang (ekspor rotan) tinggi," ujarnya.

(Baca juga : Survei Kompas: Deddy Mizwar Unggul di Karawangan dan Cirebonan, Ridwan Kamil di Bandung Raya dan Priangan Timur)

Dia melihat tidak hanya masalah kreativitas dan inovasi saja, keterampilan Sumber Daya Manusia (SDM) pun perlu lebih ditingkatkan. Terlebih kompetisi usaha saat ini sangat ketat.

"Yang penting meningkatkan daya saing dengan keterampilan manusia membuat kreasi rotan. Apalagi nanti pembangunan bandara internasional dan pelabuhan selesai dan terintegrasi, sehingga diperlukan SDM yang benar-benar handal," tuturnya.

Dengan beroperasinya Bandara Kertajati dan Pelabuhan Patimban Subang, para perajin bisa memiliki pintu untuk ekspor dan produknya memiliki daya saing.

"Insya Allah ada Pelabuhan Patimban 2020. Jadi tidak harus kirim lewat Tanjung Priok Jakarta, ada Patimban nantinya. Daya saing tadi karena transportasi lebih murah. Apalagi di Majalengka, ada BIJB. Sehingga transportasi jadi lebih murah dan berdaya saing tinggi," tuturnya.

(Baca juga : Survei Kompas: Meski Unggul, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi Punya Swing Voters Lebih Banyak)

Menurutnya saat ini daya saing perajin belum kompetitif karena ongkos transportasi yang mahal. Hal tersebut disebabkan tingginya biaya operasional dan ekspor.

"Masa ekspor harus ke jakarta dulu, artinya Jabar belum mandiri. Tapi ke depan membuat kemandirian Jabar, internasional airport ada di Majalengka, dan pelabuhan ada.
Kita harapkan nanti industri rotan bisa jauh lebih berkembang dan bisa jadi kunjungan wisata, " katanya.

Oleh karena itulah lanjutnya, SDM dan kualitas produk harus dikembangkan guna menyongsong peluang yang ada.

"Termasuk pengelolaanya, jangan-jangan ini jadi destinasi wisata, karena ada airport majalengka. Kreatifitas harus dikembangkan, harus beragam, makanya uji kelayakan kompetensi jadi penting, kalau enggak susah juga nantinya," katanya.

Sementara itu koordinator perajin rotan Majalengka Kadi Kardi mengatakan, rotan di Majalengka saat ini sudah setaraf dengan pusat industri lainnya, seperti halnya kerajinan rotan Cirebon, Jogja dan Solo.

"Sekarang ini kerajinan rotan Majalengka sudah diakui. Hanya saja masalah SDM nya saja, karena tenaga kerja terampilnya masih kurang," katanya.

Oleh karena itulah pihaknya berharap ada dorongan dan perhatian dari pemerintah dalam mendorong pengembangan SDM perajin rotan di Majalengka. "Apalagi kalau bandara BIJB dan Pelabuhan selesai beroperasi, tentunya harus ada dorongan dari pemerintah," pungkasnya.

Kompas TV Visi Duo DM adalah mewujudkan Jawa Barat yang adil, sejahtera, dan berkarakter. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com