BATAM, KOMPAS.com - Pesawat Airfast yang mendarat darurat di perairan Ocarina, Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (10/3/2018) sekitar pukul 13.15 WIB akhirnya berhasil dievakuasi.
Pesawat tipe kecil jenis Tryouter ini berhasil dievakuasi teknisi dari Jakarta, sekitar pukul 10.15 WIB, Minggu (11/9/2018). Kini, pesawat sudah berada di Bandara Hang Nadim.
"Sudah bisa kembali terbang dan saat ini berada di bandara Hang Nadim," kata
Direktur Badan usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Suwarso, Minggu (11/3/2018).
Baca juga : Alami Kendala Teknis, Pesawat Airfast Mendarat Darurat di Laut Ocarina
Delapan penumpang pesawat termasuk pilot dan co-pilot dalam keadaan selamat. Sementara itu, dua penumpang yang merupakan wisatawan dari Singapura sudah kembali ke negara asalnya.
"Selebihnya masih menjalani liburan di Batam. Pilot dan co-pilot-nya sudah kembali bertugas dan siap menerbangkan pesawat tipe kecil jenis Tryouter ini.
Sebelumnya pesawat tipe kecil dan membawa delapan penumpang dari Bandara Hang Nadim Batam, tujuan Pulau Bawah Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau ini melakukan pendaratan mendarat darurat, Sabtu (10/3/2018) sekitar pukul 13.15 WIB.
Pendaratan ini dilakukan karena pesawat tipe kecil jenis Tryouter ini mengalami kendala teknis, sehingga pilot meminta izin untuk mendarat darurat di sekitar perairan Ocarina.
Pesawat murni mengalami kerusakan landing gear, bukan akibat dari pengaruh cuaca atau human eror.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.