Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/02/2018, 08:29 WIB
Hadi Maulana,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi


BATAM, KOMPAS.com - Pengungkapan perdagangan gelap narkoba jaringan internasional yang dilakukan di perairan Indonesia, khususnya di Kepulauan Riau, oleh tim gabungan berhasil menyelamatkan 8,4 juta jiwa generasi muda yang ada di Indonesia.

Hal ini diketahui jika diasumsikan dalam satu gram narkoba paling sedikit dikonsumsi oleh lima orang.

Adapun tim gabungan itu terdiri dari Satgassus Polri, Direktorat IV Tipidnarkoba, Bea dan Cukai Pusat, serta Bea dan Cukai Batam.

"Ini keberhasilan yang sangat luar biasa karena kita berhasil menyelamatkan 8,4 juta jiwa generasi muda di Indonesia," kata Kapolda Kepri Irjen Didid Widjanardi, Selasa (20/2/2018) malam.

Baca juga: Lagi, 1,6 Ton Sabu Diamankan dari Kapal Berbendera Singapura di Batam

Pengungkapan ini tidak saja menyelamatkan generasi muda, tetapi petugas gabungan juga berhasil memutuskan mata rantai jaringan internasional yang membawa sabu bernilai sekitar Rp 2,4 triliun.

"Kapal ikan berisi jaring ketam asal Taiwan dengan bendera Singapura KM 61870 Penuin Union ini sudah sejak November 2017 menjadi target operasi kami," ungkap Didid.

Didid juga mengakui belum bisa memastikan sabu ini hendak dikirimkan ke mana karena pihaknya masih terus melakukan pengembangan dan penyidikan.

"Olah tempat kejadian sudah kami lakukan, dan untuk kapal sendiri sudah kami pasang garis police line dan dilakukan penjagaan," ujar Didid.

Baca juga: Polisi dan Bea Cukai Ungkap Penyelundupan Sabu 1,8 Ton di Batam

Sebelumnya, KM 61870 Penuin Union berhasil diamankan di perairan Karang Helen Mars berdekatan dengan Karang Banteng, Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau.

Kapal ini diamankan sekitar pukul 02.00 WIB, Selasa (20/2/2018), oleh Satgassus Polri serta Bea dan Cukai dengan menggunakan Kapal BC 7005.

Selain mengamankan 81 karung sabu, yang setiap karungnya berisi 20 kg sabu, petugas juga mengamankan 4 WNA asal China daratan, yaitu Tan Mai (69), Tan Yi (33), Tan Hui (43), dan Liu Yin Hua (63).

Kompas TV Petugas Bea Cukai Batam menangkap kapal asal Taiwan pengangkut narkoba jenis sabu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com