Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Dikeroyok" 10 Partai, Calon Petahana Wali Kota Makassar Optimistis Menang

Kompas.com - 20/02/2018, 09:56 WIB
Hendra Cipto,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Calon petahana Mohammad Ramdhan Pomanto yang kembali mencalonkan diri sebagai Wali Kota Makassar melalui jalur independen atau jalur perseorangan tetap optimistis memenangi Pilkada Makassar 2018.

Menurut pria yang akrab disapa Danny Pomanto ini, dia tetap optimistis menang tanpa dukungan dari partai politik. Terlebih lagi, dia "dikeroyok" 10 partai politik yang mendukung pesaingnya, Munafri Arifuddin.

"Dikeroyok partai, itu biasalah dalam berpolitik. Tidak apa-apalah, kita bertarung secara sehat, jujur, dan adil. Ya, saya optimistis saja bisa menang di Pilkada Makassar 2018 ini," kata dia, Senin (19/2/2018) malam.

Dia mengungkapkan, selain dikeroyok 10 partai politik, sudah lama ada pihak yang terus mencegah dirinya mencalonkan kembali sebagai Wali Kota Makassar.

"Ini sekarang digugat pencalonanku yang telah ditetapkan oleh KPU Makassar. Tapi ya tidak apa-apalah, itu sudah biasa. Sudah lama memang saya dijegal hingga sekarang di tahapan Pilkada Makassar," ujarnya.

Baca juga: Dua Paslon Pilkada Makassar Ditetapkan, tetapi Tidak Ada Kandidat yang Hadir

Untuk diketahui, dalam Pilkada Makassar 2018, KPU Makassar telah menetapkan dua pasangan calon, yaitu nomor urut 1 ditempati pasangan Munafri Arifuddin-Andi Mustika Dewi (Appi-Cicu). Appi yang merupakan CEO PSM Makassar ini adalah menantu mantan Wakil Ketua MPR RI, Aksa Mahmud. Adapun Aksa Mahmud adalah ipar dari Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).

Appi-Cicu maju pada Pilkada Makassar dengan usungan 10 partai, yakni Partai Nasdem, Golkar, PDI-P, Gerindra, Hanura, PKB, PPP, PBB, PKS, dan PKPI. Koalisi besar ini mengantongi 43 dari 50 kursi parlemen Makassar.

Sementara incumbent, Danny Pomanto, meninggalkan pasangan sebelumnya, Syamsul Rizal (Ical), dan maju pada Pilkada Makassar bersama Indira Mulyasari Paramusti melalui jalur perseorangan atau independen. Pasangan Danny-Indira (Diami) ini telah ditetapkan sebagai kandidat Pilkada Makassar 2018 dengan nomor urut 2.

Baca juga: Mundur dari Demokrat, Wakil Wali Kota Makassar Gabung ke Golkar

Kompas TV Calon Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 1, Nurdin Halid mengukuhkan tim perempuan untuk mendukungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com