Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/02/2018, 14:15 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jenazah Adelina Sau, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tewas disiksa majikannya di Malaysia, akan dimakamkan pada hari ini, Minggu (18/2/2018) sore.

Juru bicara keluarga Adelina, Ambrosius Kun mengatakan, jenazah keponakannya itu akan dimakamkan di pemakaman keluarga Sau, di Desa Abi, Kecamatan Oenino, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur.

"Kami masih menunggu kedatangan Bapa Bupati TTS dan rombongan. Mereka masih di Soe (ibukota Kabupaten TTS) dalam perjalanan ke sini,"ucap Ambrosius kepada Kompas.com, Minggu siang.

Rencananya lanjut Ambrosius, jenazah Adelina akan dimakamkan pada pukul 16.00 Wita di pemakaman keluarga, yang berjarak kurang lebih tiga kilometer dari rumah duka.

Baca juga : Kronologi Tewasnya TKI Adelina di Malaysia

"Nanti setelah selesai ibadat, langsung dimakamkan,"tutur Ambrosius.

Ambrosius menyebut, Adelina adalah anak kedua dari empat bersaudara, pasangan suami istri Marthen Sau-Yohana Banunaek.

Sebelumnya diberitakan, Adelina Sau Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berasal dari Desa Abi, Kecamatan Oenino, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT) meninggal di Malaysia pada Minggu (11/2/2018) lalu.

Adelina (21) dilaporkan meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Penang, Malaysia.

Baca juga : TKI Adelina Tewas di Malaysia, 3 Majikannya Ditahan

Sebelum meninggal dia dilaporkan tidur bersama anjing selama sebulan. Saat hendak dievakuasi tim penyelamat, dia tampak ketakutan. Di tubuhnya terdapat nanah bekas luka bakar.

Polisi setempat kini telah menahan tiga orang pelaku, yang merupakan majikannya di Malaysia.

Kompas TV Pemerintah Indonesia dan Malaysia kini terus mengawal kasus ini dan akan memastikan hak-hak Adelina Lisau terpenuhi.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com