Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/02/2018, 22:08 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Dian Maharani

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjenguk Ani di RSUD Tidar Kota Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (17/2/2018) sore. 

Ani adalah seorang ibu yang sakit gagal ginjal dan pembengkakkan jantung. Kisahnya viral di media sosial karena Ani hanya dirawat anaknya, Al Rayyan Dziki Nugraha (10).

Ganjar tiba di RSUD Tidar sekitar pukul 17.30 WIB. Dia bersama rombongan, didampingi Direktur RSUD Tidar dr Sri Harso, langsung menuju ke bangsal Gladiol 14 tempat Ani dirawat. Dia menghibur Ani, mengajak ngobrol, serta memberi santunan.

Dengan ramah Ganjar menyapa Ani yang duduk di kursi roda. Dia menanyakan kabar, bahkan sempat meminta Ani bernyanyi.

"Bisa nyanyi tidak?" tanya Ganjar kepada Ani.

"Bisa Pak, Balonku Ada Lima," jawab Ani.

"Ayo coba nyanyi ben (biar) sehat, oke-oke dengarkan semuanya ya, jangan berisik artisnya mau nyanyi," seloroh Ganjar.

Baca juga : Kisah Rayyan, Bocah SD yang Rawat Ibunya di RS Seorang Diri

Rayyan (10), menunggu Ibunya, Ani, yang sakit gagal ginjal di RSUD Tidar Kota Magelang, Jawa Tengah, Jumat (16/2/2018).KOMPAS.com/Ika Fitriana Rayyan (10), menunggu Ibunya, Ani, yang sakit gagal ginjal di RSUD Tidar Kota Magelang, Jawa Tengah, Jumat (16/2/2018).

Ani pun bernyanyi lagu anak-anak berjudul Balonku Ada Lima,namun dengan irama dangdut.

"Balonku Ada Lima, Rupa-rupa warnanya, Hijau Kuning Kelabu, Merah Muda dan Bi..." tak sampai selesai, tawa Ani, Ganjar, dan orang-orang di bangsal itu pecah.

"Lha sampeyan  nyanyi Balonku Ada Lima versi dandut," ucap Ganjar tertawa.

Terakhir, Ganjar mendoakan dan memberi semangat supaya Ani cepat pulih. Tidak lupa Ganjar juga mendoakan Rayyan yang kebetulan sedang tidak menemani Ani di rumah sakit sore itu.

Baca juga : Sowan ke Gus Mus, Ganjar Mengaku Tak Bicarakan Pilkada Jateng

M. Didik Surya Saputra, petugas keamanan RSUD Tidar Kota Magelang, menuturkan Ganjar meninggalkan rumah sakit sekitar pukul 17.15 WIB. Informasi yang diperoleh, Ganjar saat itu sedang dalam perjalanan dari Semarang menuju Yogyakarta.

Didik menceritakan, pasien Ani memang sudah beberapa kali menjalani pengobatan dan cuci darah di RSUD Tidar. Didik mengaku pernah membantu Ani, yang hanya ditemani Rayyan, mencari ojek untuk pulang ke rumah di daerah Blondo, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang.

"Beliau memang beberapa kali cuci darah di sini, saya pernah bantu mereka (Ani dan Rayyan) nyariin ojek untuk pulang. Enggak ada keluarga yang antar atau jemput mereka," kata Didik.

Baca juga : Cuti Kampanye, Ganjar Tempati Rumah Kontrakan Seharga Avanza Bekas

Namun, setelah kisah Ani dan Rayyan viral, sudah ada beberapa keluarga yang ikut menjaga Ani di rumah sakit.

Tidak hanya itu, banyak warga maupun lembaga sosial yang datang menjenguk ibu dan anak itu. Mereka membawa bantuan, menghibur, bahkan ada yang sukarela mengajak jalan-jalan Rayyan.

Diberitakan sebelumnya, bocah Rayyan dengan telaten menjaga dan merawat seorang diri sang ibu yang sedang sakit di rumah sakit.

Bocah kelas 3 SD Negeri Mertoyudan 3 Kabupaten Magelang itu hanya hidup berdua dengan ibunya. Tidak jarang Rayyan bolos sekolah demi merawat ibu tercintanya itu, mulai dari menyuapi, mengganti pakaian, sampai menuntun ibu ke kamar mandi.

Cerita Rayyan unggah oleh perawat RSUD Tidar di media sosial belum lama ini, hingga membuat haru warga net.

Kompas TV KPU Jateng Tetapkan Dua Pasang Cagub-Cawagub di Pilkada 2018
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com