Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Umat Gereja Santa Lidwina Bedog Bersih-bersih Dibantu Warga Muslim

Kompas.com - 12/02/2018, 11:30 WIB
Wijaya Kusuma,
Farid Assifa

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Satu hari setelah peristiwa penyerangan, umat Gereja Santa Lidwina di Bedog, Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (12/2/2018), melakukan bersih-bersih.

Tidak hanya umat Katolik, pasangan suami istri beragama Islam turut ikut membersihkan Gereja Santa Lidwina.

Sejak pagi tampak umat mulai beraktivitas membersihkan Gereja Santa Lidwina. Umat membersihkan bagian luar dan dalam gereja. Mereka menyapu dan mengepel bercak darah yang berceceran di lantai.

Salah satu umat Gereja Santa Lidwina, Tiyo, menuturkan, pihak kepolisian sudah mengizinkan umat membersihkan gereja. Garis polisi tadi malam juga sudah dilepas.

"Kami hari ini mulai membersihkan gereja. Sudah diizinkan pihak kepolisian," ujar Tiyo, Senin.

Baca juga: Pelaku Penyerangan Gereja Santa Lidwina Dikenal Punya Suara Merdu

Diungkapkannya, kegiatan bersih-bersih ini diikuti seluruh umat di Gereja Santa Lidwina. Aktivitas bersih-bersih ini menurut rencana berlangsung hingga Kamis (15/2/2018).

"Semua kami bersihkan, barang-barang juga diperbaiki. Jumat nanti bisa untuk ibadah lagi," katanya.

Sampai hari ini, Senin, masih tampak aparat dari Polri dan TNI berjaga di area Gereja Santa Lidwina.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pria tidak dikenal melakukan penyerangan dengan senjata tajam saat ibadah misa di Gereja Santa Lidwina di Bedog, Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Sleman, DIY, Minggu (11/2/2018) pagi.

Baca juga: Minggu Kelabu di Gereja Santa Lidwina Bedog, Yogyakarta

Akibatnya, 1 romo, 3 umat, dan 1 anggota polisi mengalami luka akibat senjata tajam.

Kompas TV Buya Syafii terlihat datang ke Gereja Santa Lidwina dan berharap kasus ini tak akan berulang lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com