Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emil Dardak Bocorkan Program Nawa Bhakti Satya yang Bakal Diusung

Kompas.com - 11/02/2018, 20:23 WIB
Hamzah Arfah,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.comEmil Elestianto Dardak yang menjadi pasangan Khofifah Indar Parawansa pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Timur (Jatim) 2018 memberikan sedikit bocoran mengenai Nawa Bhakti Satya yang menjadi program unggulan mereka.

Hal itu diungkapkan oleh Emil selepas menghadiri acara pengukuhan tim relawan pasangan Khofifah-Emil di kediaman mantan Bupati Gresik KH Robbach Maksum, di Perumahan Gresik Kota Baru (GKB), Minggu (11/2/2018) siang.

“Pada intinya ada tiga hal. Pertama adalah bagaimana kita mencapai satya atau kemuliaan. Kemuliaan di mata dunia, artinya Jawa Timur ini bisa eksis sebagai kekuatan provinsi yang benar-benar memiliki kekokohan industri, dan juga kecukupan ekonomi di tatanan Asia-Pasifik,” tutur Emil.

“Karena Jawa Timur ini konteksnya sudah harus melihat ke China, ke Taiwan, lihatnya ke Vietnam, sehingga ini harus ditata posisinya,” lanjut dia.

Baca juga: Jadi Bakal Cawagub Termuda, Emil Dardak Sebut Pilkada 2018 Momen Penting bagi Generasi Muda

Emil berpendapat, sudah waktunya Provinsi Jawa Timur meraih posisi yang lebih layak daripada saat ini, yakni bisa lebih bersaing dengan beberapa kota maupun provinsi yang ada di kawasan Asia-Pasifik.

“Kedua, terkait kemuliaan di mata rakyat, jadi bagaimana kita mempunyai keberpihakan. Kalau kita cuma mengikuti teori ekonomi aja, ya bisa aja maju, tapi kan akan ada ketimpangan yang luar biasa, masyarakat termarjinalkan,” kata Emil.

Untuk itu, apabila nanti dirinya dipercaya oleh masyarakat memimpin Jawa Timur bersama Khofifah, dia bakal coba mengubah mindset warga untuk bisa menuju arah yang diharapkan sehingga membuat Jawa Timur lebih maju.

“Kita juga tidak ingin konsepnya hanya sekadar memberikan donasi, tapi kita angkat mereka supaya bisa memberdayakan. Jadi ada keberpihakan kepada rakyat kecil,” beber dia.

Baca juga: Emil Dardak: Generasi Milenial Jangan Apatis terhadap Politik

Poin lain yang tak kalah penting dalam program Nawa Bhakti Satya itu, ucap Emil, adalah tingkat kemuliaan di hadapan Sang Pencipta, yakni semua program pembangunan yang dijalankan berdasarkan keimanan.

“Dan yang terpenting, yang terakhir adalah kemuliaan di mata Allah SWT. Artinya, membangun Jawa timur ini tidak lepas dari iman dan takwa,” tutup Emil.

Dalam acara pengukuhan tersebut, Emil mengukuhkan puluhan relawan, termasuk beberapa pimpinan dan perwakilan dari partai pendukung yang ada di Gresik, yaitu Partai Golkar, Partai Pembangunan Persatuan (PPP), Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

Kompas TV Di segmen Rumah Pilkada ini kami memperkenalkan kepada Anda calon-calon peserta Pilkada 2018 dari berbagai daerah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com