Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepedulian Seorang Polisi di Pangkep terhadap Penyandang Disabilitas

Kompas.com - 09/02/2018, 14:23 WIB
Suddin Syamsuddin,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi


PAREPARE, KOMPAS.com – Selepas piket malam, Kanit SPKT Polres Pangkep, Sulawesi Selatan, Aiptu Andi Syamsuddin, melihat seorang penyandang disabilitas termenung di pinggir jalan. Dia langsung menelepon sang istri untuk mempersiapkan perlengkapan mandi dan makanan karena dirinya berniat membawa sang pengemis itu ke rumahnya.

“Oki, penyandang disabilitas tanpa tangan dan kaki, dia saya temukan di pinggir jalan saat saya hendak pulang ke rumah selepas piket jaga di Mapolres Kabupaten Pangkep,“ kata Andi Syamsuddin, Kamis (8/2/2018).

Saat melihat Oki, yang termenung tanpa tangan dan kaki, Andi kemudian menyambanginya yang saat itu mengenakan topi kuning dan berbaju kemeja garis-garis yang dekil.

“Setelah saya bujuk, kemudian saya menelepon istri saya untuk menyiapkan perlengkapan mandi dan makanan. Oki saya gendong naik ke dalam mobil dan saya bawa ke rumah, “ ujar Andi.

Baca juga: Diskriminasi Penyandang Disabilitas Terus Terulang, Komnas HAM Surati Kemenhub

Kanit SPKT Polres Pangkep, Sulawesi Selatan, Aiptu Andi Syamsuddin memakaikan baju yang bersih kepada Oki, penyandang disabilitas tanpa tangan dan kaki.Kompas.com/ Suddin Syamsuddin Kanit SPKT Polres Pangkep, Sulawesi Selatan, Aiptu Andi Syamsuddin memakaikan baju yang bersih kepada Oki, penyandang disabilitas tanpa tangan dan kaki.

Oki, warga Salebbo, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, kepada Andi Syamsuddin mengaku bahwa ia cacat sejak lahir. Oki diperkirakan berumur 35 tahun dan masih mempunyai orang tua yang penyandang tunanetra.

Setelah memandikan Oki, Andi juga tak lupa menggosok giginya, kemudian memberikan makanan serta mengganti baju yang tadinya dekil menjadi pakaian bersih.

“Saat melihat polisi datang menghampiri, dalam hati saya, pasti bapak polisi itu, mau mengusir saya. Tapi, alangkah kagetnya saya saat niatnya mau memandikan saya. Bahkan sampai di rumahnya, saya diberi pakaian dan makanan seperti bapak saya sendiri,“ ucap Oki.

Berlinang air mata Oki, dirinya seolah tidak percaya. Petugas kepolisian yang dulunya dikenal kejam dan garang, sekarang bertindak layaknya malaikat.

Baca juga: Fasilitas Penyandang Disabilitas di Jalan yang Tak Banyak Diketahui Masyarakat

Kompas TV Tune Map, Aplikasi Smartphone untuk Penyandang Tuna Netra

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com