Akibat Cuaca Buruk, Syahbandar Baubau Larang Kapal Penumpang Berlayar

BAUBAU, KOMPAS.com – Syahbandar pelabuhan di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, mengeluarkan larangan berlayar bagi kapal penumpang dan barang yang hendak menuju ke Kabupaten Wakatobi.

Larangan ini disebabkan cuaca buruk dengan gelombang tinggi di sekitar perairan Kepulauan Wakatobi.

“Harus disampaikan kepada perusahaan agen pelayaran agar dilarang berlayar saat kondisi cuaca buruk,” kata Pelaksana Harian Syahbandar Kota Baubau, Arianto, di ruang kerjanya, Rabu (7/2/2018).

Baca juga: Kapal Berpenumpang 181 Orang Tabrak Kantor Syahbandar Kendari

Ia menambahkan, saat ini pihaknya belum mengeluarkan surat persetujuan berlayar pada kapal penumpang di tengah cuaca buruk.

“Saat ini ada kapal dilarang berlayar yang hendak ke Kaledupa. Jadwal keberangkatannya tadi malam, ditunda karena cuaca kurang bagus. Penundaan ini sampai cuaca baik kembali,” ujarnya.

Selain mengeluarkan larangan berlayar, Syahbandar Baubau juga melakukan pemeriksaan alat keselamatan berupa baju pelampung dan alat komunikasi di dalam kapal.

Sementara itu, nakhoda kapal penumpang KM Shandiri Madani Lestari, Safiudin, harus menunda pelayarannya menuju Pulau Kaledupa, Kabupaten Wakatobi.

“Tunggu cuaca membaik, sebenarnya semalam sudah harus berlayar jam 9 malam, tapi ditunda karena cuaca buruk,” ucap Safiudin.

Baca juga: Sirkulasi Siklonik Picu Cuaca Buruk, Indonesia Waspada 3 Hari ke Depan