Tawuran, Letusan Pistol, hingga Curanmor Warnai Konser Dangdut

PROBOLINGGO, KOMPAS.com — Tawuran, letusan pistol, hingga pencurian motor mewarnai konser dangdut panggung gembira dalam rangka peringatan HUT Ke-8 Kota Kraksaan yang digelar selama dua hari di Alun-alun Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (27/1/2018).

Dua geng motor terlibat tawuran di sekitar alun-alun ketika konser dangdut berlangsung. Di tengah tawuran, seseorang menembakkan pistol ke udara, kedua anggota geng kemudian lari berhamburan. 

Pada saat bersamaan, Romli (23), warga Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, kepalanya dihantam batako oleh seseorang. Kepala dan wajahnya terluka parah dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Pelaku belum diketahui. Polisi pun tengah mencari seseorang yang menembakkan pistol ke udara tersebut.

“Ya, ada yang menembakkan pistol ke udara waktu berlangsung tawuran, tapi saya tidak tahu orangnya,” ujar seorang warga.

Pada Minggu (28/1/2018), dua remaja kepergok mencuri motor jenis matik saat konser dangdut kembali digelar, TF (18) dan EN (16). Kedua remaja asal Kecamatan Pajarakan itu selamat dari amukan warga setelah polisi bergerak cepat mengamankan mereka dengan tangan diborgol.

Kapolsek Kraksaan Kompol Budi H mengatakan, salah satu pelaku masih di bawah umur. Saat melakukan aksi pencurian motor, keduanya juga mabuk.

“Aksi pencurian gagal setelah pemilik motor, HH (40), mengetahui motornya yang diparkir di sekitar alun-alun mau dibawa kabur dua pelaku. Kedua pelaku langsung kami amankan,” katanya.