Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trauma, Pengungsi Korban Gempa di Bogor Butuh Psikiater

Kompas.com - 25/01/2018, 07:25 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Warga pengungsi di Kampung Citalahab, Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, mengaku trauma atas peristiwa bencana gempa bumi yang terjadi di Lebak, Banten, Selasa (23/1/2018).

Gempa tersebut menimbulkan guncangan yang terasa sampai kampung mereka. Akibatnya, sebanyak 90 kepala keluarga di Kampung Citalahab, Kabupaten Bogor, harus diungsikan karena rumah-rumah mereka rusak.

Anggota Tim Kesehatan Puskesmas Nanggung, Dodo Priambodo mengatakan, kebanyakan warga yang datang ke posko kesehatan masih trauma atas kejadian tersebut. Mereka membutuhkan psikiater untuk memulihkan kondisinya.

Selain itu, kata Dodo, terdapat satu korban meninggal dunia terkena jantung karena panik saat kejadian gempa melanda kampungnya.

"Ada juga korban luka beling," ungkap Dodo.

Dodo menyebut, warga pengungsi korban terdampak gempa bumi berkekuatan 6,1 magnitudo itu juga sangat rentan terkena penyakit inspeksi saluran pernapasan akut atau ISPA.

Baca juga : Pengungsi Gempa di Bogor Butuh Obat dan Perlengkapan Bayi

Kondisi itu disebabkan karena lokasi kampung mereka berada di jalur kawasan gunung yang memiliki curah hujan tinggi. Terlebih, cuaca di sana juga sedang dilanda hujan meskipun dengan intensitas kecil.

"Kebanyakan batuk pilek karena cuaca," katanya.

Baca juga : 204 Bangunan di Nanggung, Bogor, Rusak akibat Gempa Lebak

Sambung dia, Dinas Kesehatan telah menyalurkan bantuan logistik berupa makanan dan obat-obatan untuk anak balita dan anak-anak yang berada di tenda pengungsian.

"Petugas kesehatan di sini ada sembilan orang ditambah petugas dari puskesmas setempat," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com